Top 3: Sniper Menertawakan Peluru yang Nyaris Menembus Kepalanya

Liputan6.com, Jakarta - Reaksi seorang perempuan Kurdi --juga seorang penembak jitu-- yang tertawa setelah sebuah peluru nyaris menembus kepalanya, ternyata menarik sejumlah pembaca Liputan6.com pada Kamis malam (29/6/2017). Video yang merekam detik-detik peristiwa 'menegangkan' itu, juga viral di dunia maya.

Kemudian, pembaca juga tertarik dengan teori konspirasi tentang alien yang bersekongkol dengan pemerintah dunia.

Terakhir, berita lain yang juga menjadi sorotan adalah temuan Tim Relawan Palang Merah Internasional (Red Cross and Red Crescent) yang menemukan 24 jasad imigran di wilayah timur Tripoli, Libya.

Berikut adalah Top 3 Global selengkapnya:

1. Sniper Perempuan Tertawa Saat Peluru Nyaris Tembus Kepalanya

Apa jadinya jika bagian kepala Anda nyaris tertembak peluru? Perilaku panik, takut, dan juga gelisah akan melanda kita. Sebab, nyawa yang menjadi taruhannya.

Namun, beda halnya dengan seorang perempuan Kurdi yang juga seorang penembak jitu. Ia malah tertawa ketika sebuah peluru yang ditembakkan oleh anggota ISIS nyaris menembus tempurung kepalanya.

Dikutip dari laman New York Post, Rabu 28 Juni 2017, reaksi perempuan tersebut terekam dan beredar di dunia maya. Pasalnya, wanita yang diketahui sebagai anggota Women's Protection Unit itu tak menunjukkan respons panik dan ketakutan yang semestinya ditunjukkan ketika mendapat sebuah serangan.

Selanjutnya...

2. Ini 5 Bukti Alien Bersekongkol dengan Pemerintah Dunia?

Teori konspirasi tentang alien telah ada selama bertahun-tahun dan telah mengilhami banyak film fiksi ilmiah. Banyak konspirasi yang dibuat murni dari imajinasi manusia, terutama mereka yang bersikap sinis terhadap pemerintah.

Pemerintah sejumlah negara diduga menyimpan banyak informasi rahasia, termasuk soal alien. Hal tersebut membuat banyak pegiat teori konspirasi menyebut bahwa para politisi menyembunyikan fakta penting dari masyarakat.

Selain itu, pemerintah beberapa negara juga dituduh bekerja dengan alien. Meski demikian, hingga kini bukti fisik keberadaan makhluk ekstraterestrial itu belum dapat ditemukan.

Selanjutnya...

3. 24 Pengungsi Ilegal Tewas Ditemukan di Lepas Pantai Libya

Tim Relawan Palang Merah Internasional (Red Cross and Red Crescent) menemukan 24 jasad imigran pada Selasa 27 Juni 2017 malam, di wilayah timur Tripoli, Libya. Kala itu tim penyelamat melakukan pencarian dalam skala besar yang dilakukan di kawasan Laut Tengah.

Dikutip dari laman Arab News, Rabu 28 Juni 2017, warga di distrik Tajoura mengatakan, puluhan jasad tersebut telah terlihat pada akhir pekan lalu. Seorang petugas penjaga pantai setempat juga menuturkan bahwa beberapa di antaranya telah dimakan anjing liar.

Jumlah korban pun diperkirakan akan terus meningkat. Sebab, ribuan pengungsi ilegal berupaya menuju wilayah Eropa dengan kapal sederhana yang hanya berkapasitas 100 orang.

Sementara itu, kelompok bantuan Jerman menyebut, selama tindakan penelusuran yang dipimpin oleh kelompok Italia telah didapati korban tewas di Laut Mediterania. Tiga orang migran ditemukan dalam operasi pencarian tersebut.

Selanjutnya...