Sukses

Top 3: Fenomena Tahunan 1.000 Wanita Tinggalkan Arab Saudi

Para perempuan yang memutuskan meninggalkan Arab Saudi tersebut dipandang sebagai mereka yang lelah dengan sistem sosial negara.

Liputan6.com, Jakarta - Fenomena hengkangnya sekitar 1.000 wanita Arab Saudi ke luar negeri menjadi berita yang paling menyedot perhatian pembaca Liputan6.com kanal Global Kamis (23/3/2017) pagi.

Pun demikian dengan kisah nyata yang menjadi latar belakang cerita "Beauty and the Beast". Ternyata, akhir kisah nyata itu tidak semanis seperti di dalam film.

Kisah sedih kematian penyu yang sempat menelan 915 keping koin juga mengundang perhatian. Penyu malang itu akhirnya mati karena mengalami infeksi berat.

Selengkapnya dalam Top 3 Global berikut ini:

1. Setiap Tahun 1.000 Perempuan Tinggalkan Arab Saudi, Ada Apa?

Perempuan Arab Saudi (AP)

Setidaknya 1.000 perempuan Arab Saudi dikabarkan meninggalkan negara itu setiap tahun karena diduga dipicu oleh fenomena misoginis yang disebut telah mendarah daging di sana. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh seorang sosiolog di Riyadh.

Angka tertinggi terjadi di Kota Jeddah, sebuah wilayah yang dianggap lebih liberal.

Para perempuan yang memutuskan meninggalkan Arab Saudi tersebut dipandang sebagai mereka yang lelah dengan sistem sosial negara yang meremehkan wanita, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Demikian pernyataan Mansour al-Askar dari Imam Muhammad ibn Saud University seperti dikutip dari Independent, Rabu 22 Maret 2017.

Selanjutnya...

 

2. Kisah Nyata Pasangan Beauty and the Beast yang Berakhir Tragis

Kisah Tragis Pasangan 'Beauty and the Beast' di Kehidupan Nyata (public domain)

Kisah cinta tak kenal masa, Beauty and the Beast, kembali difilmkan. Berkat Emma Watson dan Dan Stevens, drama yang menguras air mata berakhir bahagia itu bisa dinikmati.

Namun, tahukah Anda bahwa kisah cinta Beauty and the Beast tidak semata imajinasi? Ternyata di masa lalu, ada kisah cinta si Cantik dan si Buruk rupa yang sama. Hanya saja, berakhir tragis.

Ia adalah Pedro Gonzales. Lahir di Tenerife, Spanyol pada 1537. Ia tak tumbuh sebagai bocah normal.

Pedro lahir dengan rambut tebal di sekujur tubuhnya termasuk wajahnya. Pedro tumbuh dengan sebutan 'manusia liar' atau 'wildman' sebuah mitologi Eropa masa Abad Pertengahan yang merupakan setengah manusia setengah hewan.

Selanjutnya...


3. Infeksi Berat, Penyu Laut yang Telan 915 Koin Akhirnya Mati

Penyu hijau betina usai menjalani operasi untuk mengeluarkan koin dari perutnya di Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Chulalongkorn, Thailand, Senin (6/3). Sejumlah dokter mengeluarkan 915 koin dari perut penyu 25 tahun ini. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Beberapa waktu lalu dunia dikejutkan dengan penyu laut di Thailand yang ternyata telah menelan 915 koin.

Gumpalan koin di perut penyu itu akibat ulah para pengunjung melempari koin ke air mancur di Sri Racha. Mereka yakin, hal itu akan membawa keberuntungan.

Kepercayaan populer itu dilakukan selama bertahun-tahun oleh para wisatawan dan warga. Ujung-ujungnya, justru hewan laut itu yang sengsara.

Banyak orang Thailand percaya bahwa melempar koin ke penyu akan membawa umur panjang.

Uang receh itu akhirnya membentuk bola yang berat di perut si penyu yang dipanggil Omsin atau 'celengan babi'.

Selanjutnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini