Sukses

Rekaman Kocak Presenter TV Kabur Digonggong Anjing

Rasa terkejut kadang tak bisa disembunyikan terlebih saat dalam laporan yang disiarkan langsung. Seperti yang satu ini.

Liputan6.com, London - Menjadi seorang presenter atau pembaca berita harus bersikap profesional dalam kondisi bagaimana pun. Meski demikian, rasa terkejut kadang tak bisa disembunyikan terlebih saat dalam laporan yang disiarkan langsung.

Hal itu terjadi pada seorang pembawa berpengalaman yang telah terjun lebih dari 20 tahun. Adalah Andi Peters presenter yang tengah melapor di acara Good Morning Britain (GMB).

Baca Juga

Saat itu, pembawa acara kawakan tersebut sedang membawakan segmen Cash in Your Cornflakes. Ia melakukannya dengan berlari mundur di suatu jalan. 

Pembawa acara itu berlari mundur untuk memperagakan konsep permainan Cash in Your Cornflakes dan nyaris terjegal oleh bak sampah.

Setelah menyeimbangkan diri, ia mencoba berjalan sambil menjelaskan permainan tersebut. "Saya punya 5 kotak berisi 3 pertanyaan. Jawablah dengan benar dan kamu bisa mendapatkan kotak itu dan isinya…"

Belum selesai ucapannya, mendadak seekor anjing menggonggong dengan galaknya dari halaman di dekat lintasan Andi.

Gonggongan si anjing pun membuat Peters kaget bukan main. Ia bahkan sampai memegang dadanya saking terkejut.

Andi pun langsung kabur menjauhi pagar halaman di mana anjing menggonggong. Sementara seperti diikutip dari Daily Mail pada Sabtu (12/3/2016), pembawa acara Ben Shephard dan Kate Garraway di studio di London pun tak dapat menahan tawa melihat siaran langsung rekan mereka yang kabur menyelamatkan diri sesaat setelah digonggong anjing.

Setelah mengatur nafas, ia berujar ke hadapan kamera, "Wah, hampir saja nyawaku.." disambung tawa karena kaget dan gagal melanjutkan tebakannya.

 

Seorang pembawa acara boleh saja berpengalaman lebih dari 20 tahun, tapi Andi Peters masih saja bisa mengalami hal-hal konyol. (Sumber cuplikan video Good Morning Britain)

Berikut ini detik-detik saat Peter kabur tak lama digonggong anjing.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.