Sukses

Kate Middleton Jadi Redaktur Tamu di Situs Ternama Inggris

Ibu Negara AS Michelle Obama memuji langkah Duchess of Cambridge, Catherine 'Kate' Middleton menjadi redaktur tamu.

Liputan6.com, London - Duchess of Cambridge, istri Pangeran William, Catherine 'Kate' Middleton menjadi redaktur tamu di salah satu situs ternama Inggris, Huffington Post. Ia mengangkat tema kesadaran atas masalah kejiwaaan.

Pada kesempatan itu, Kate Middleton menulis kalau dia dan suaminya, Pangeran William, tidak akan ragu-ragu mencari bantuan jika kedua anak mereka, Prince George yang berusia 2 tahun dan Putri Charlotte yang berusia 9 bulan, membutuhkanya dan mencari dukungan kejiwaan yang tepat.

Wanita yang akrab disapa Kate itu juga menyerukan stigma kesehatan jiwa yang sama pentingnYa dengan kesejahteraan fisik anak-anak. Menurut dia, sudah saatnya mengubah persepsi tentang kesehatan jiwa.

"Kami berharap mendorong George dan Charlotte untuk berbicara tentang perasaan mereka, dan memberi mereka alat dan sensitivitas untuk menjadi teman yang suportif sampai tua. Kita tahu, tidak ada rasa malu pada perjuangan anak muda -- dengan emosi atau penderitaan mereka -- mengatasi  penyakit mental," tulis Kate Middleton seperti dikutip dari BBC, Kamis (18/2/2016).

Komentar Kate disampaikan dalam acara peluncuran laporan seri berjudul Young Minds Matter, saat dirinya menjadi redaktur tamu Huffington Post pada Rabu 17 Februari. Dengan ruang redaksi sementara di Istana Kensington, London, Inggris.

Kate juga menghabiskan sekitar setengah jam di pertemuan konferensi editorial, meninjau konten yang akan dikerjakannya.

Termasuk dalam tugas Duchess of Cambridge adalah mengatur tulisan, blog, dan video dari beberapa ahli dan aktivis tentang kesejahteraan jiwa anak-anak. Termasuk blog milik istri Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, Michelle Obama, tentang seorang pria yang menderita masalah kesehatan mental setelah meninggalkan angkatan laut Negeri Paman Sam.

"Apa yang saya tidak harapkan adalah melihat kondisi yang sama, isu-isu yang menyebabkan orang kecanduan dan merusak pengambilan keputusan yang tampaknya hampir selalu berasal dari tantangan masa kecil yang tak terselesaikan," tulis Kate.

"Jelas bagiku bahwa banyak anak-anak --bahkan lebih muda dari 5 tahun-- yang harus menghadapi masalah kompleks tanpa ketahanan emosi, bahasa, maupun keyakinan untuk meminta bantuan," jelas dia.

"Dan jelas juga bahwa masalah kesehatan mental masih menjadi hal tabu, banyak orang dewasa sering terlalu takut untuk meminta bantuan untuk perawatan anak-anak mereka," tambah Kate.

Saat menjadi editor tamu, Kate juga bertemu 4 anak yang berperan dalam video motivasi yang diposting pada Huffington Post dengan judul The Real Truth. Tentang mengapa orang dewasa harus merasa nyaman berbicara kepada orang-orang muda tentang kesehatan mental mereka.

Kate Middleton sudah aktif dalam kampanye kesehatan jiwa tak lama setelah menikah dengan Duke of Cambridge tahun 2011. Ia juga menjadi pelindung di beberapa lembaga terkait kesehatan jiwa.

Dipuji Ibu Negara AS

Ibu Negara AS Michelle Obama mengatakan bahwa ia senang Kate Middleton peduli terhadap kesehatan mental. Dalam sebuah posting blognya, Michelle pun memujinya.

"Duchess of Cambridge telah mendukung penuh isu-isu penting, dan saya bersyukur dia menjadi editor tamu untuk memperhatikan kesehatan mental, terutama kesehatan mental anak-anak, dan pada puluhan juta orang yang menderita dalam diam," tulis Michelle.

First Lady AS itu menambahkan, bahwa mendapatkan bantuan tidak harus dilihat sebagai "tanda kelemahan" tapi "tanda kekuatan".

Yayasan amal anak-anak mengatakan mereka berharap Duchess of Cambridge yang menjadi editor tamu di Huffington Post akan menjadi titik balik dalam memandang kesehatan mental anak-anak.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.