3 Rumah Ini 'Berkostum' Menyeramkan

Liputan6.com, Washington DC - Perayaan Halloween semakin dekat. Perusahaan produksi kostum laku keras, dengan berbagai kalangan berlomba-lomba berdandan dengan kostum paling unik, menyeramkan, dan membuat heboh.

Tradisi berdandan seram pada Halloween bisa ditelusuri merupakan campuran budaya Pagan, Katolik Celtic, dan Roma kuno. Tanggal 31 Oktober, jatuhnya hari Halloween merupakan hari terakhir dalam kalender Celtic, dan Halloween merupakan hari perayaan sebelum musim dingin yang menyatukan dunia, alam dan akhirat.

Sedangkan bagi kaum Gaelic, mereka percaya penghormatan pada arwah. Hari perayaan disebut "Samhain", atau "akhir musim panas" dalam bahasa Irlandia kuno, dikutip Live Science.

Bukan hanya manusia, dalam perayaan, beberapa orang bahkan mendandani rumah mereka jadi menyeramkan. Dengan berbagai aplikasi nuansa mistis--hantu, kelelawar, penyihir, dan labu warna oranye.

Tak peduli apakah itu rumah komunitas hingga rumah pribadi,mereka 'mendandani' tempat tinggal itu dengan ornamen menyeramkan. Rumah dengan desain paling seram, jelas mencuri perhatian. Baik ataupun buruk. Setidaknya, para orang yang lewat di depan akan menoleh dua kali.

Inilah rumah-rumah yang ikut 'berkostum' untuk menyambut perayaan Halloween tahun ini, dikumpulkan oleh Tim Liputan6.com.

2 dari 4 halaman

Rumah Neon yang Bernyanyi

3 Rumah yang 'Berdandan' Seram untuk Halloween — Bukan hanya manusia, rumah pun turut tampil mengerikan menyambut perayaan Halloween.

Rumah Neon yang Bernyanyi

Creative Lighting Displays sudah memiliki nama dalam hal merias rumah di hari Halloween.

Setiap mendekati Halloween, tim akan memilih rumah untuk menjadi objek karya mereka. Dengan lampu LED, di siang hari, rumah nampak seperti rumah umumnya. Di malam hari, rumah akan menampakkan grafik bernuansa mengerikan yang dibentuk dari lampu. Ditambah dengan musik yang diputar. Gerakan lampu neon akan mengikuti irama lagu.

Untuk tahun ini, salah satu rumah yang dipilih oleh tim Creative Lighting Displays terletak di Riverside, California. Dengan musik yang dipilih adalah lagu tema Ghostbusters.

3 dari 4 halaman

Rumah Monster

Rumah Monster

Rumah keluarga Christine McConnell sudah siap menyambut Halloween.

McConnell, seorang seniman, fotografer, dan pembuat kue mendekorasi rumah orangtuanya di California dengan desain yang terispirasi dari film animasi Monster House. Bekerja dengan gabus dan cat akrilik, Connell dan ayah ibunya menghabiskan 12 jam per hari selama 4 hari dalam mendekorasi rumah mereka.

Rumah desain McConnell terinspirasi dari film kartun

"Saya menghabiskan waktu bersama mereka, rasanya seperti tidak bekerja," tutur McConnell pada Huffington Post.
Hasil karya McConnell pun menjadi perhatian, dengan foto yang diunggahnya ke Instagram mendapat lebih dari 24 ribu 'like'.

4 dari 4 halaman

Boneka CPR Pembawa Perkara

Boneka CPR pembawa perkara

Respon kurang menyenangkan diterima oleh pemilik rumah di Parma. Dekorasi melibatkan properti yang terlalu 'grafis'.

Keluarga Vicki Barrett memasang display Halloween yang sama selama tiga tahun. Pasangannya, Rob menemukan boneka untuk prakter CPR, yang kemudian didandani. Menggunakan pakaian dan sepatu bekas dan darah palsu, para boneka menjadi tiruan orang yang dibunuh dengan cara ditusuk.

Dekorasi dianggap mengerikan dan tetangga memohon Barett untuk menurunkannya. Foto: Cleveland.com)

Ada tetangga yang menganggap hiasan mereka 'realistis'. Mengingat rumah mereka dekat dengan sekolah SD, dan itu bukan sesuatu yang kelewat bagus. Mereka pun disuruh menurunkan hiasan karena dianggap terlalu menakutkan.

"Kami tidak melakukan perbuatan jahat, ini kan Halloween, semua ini untuk senang-senang," sanggah Barrett dikutip Cleveland.com.

Kendati banyak yang protes, banyak pula tetangga yang mendukung. Hal tersebut membuat keluarga Barrett mempertahankan dekorasinya. (Ikr/Rie)