Sukses

Tentara AS Menyerang Fallujah, Tiga Orang Tewas

Pasukan Amerika Serikat menyerang sebuah rumah yang dicurigai sebagai tempat persembunyian Abu Musab al Zarqawi. Tiga warga sipil tewas akibat militer AS salah sasaran dalam melakukan serangan.

Liputan6.com, Fallujah: Pasukan Amerika Serikat kembali melancarkan serangan di Fallujah, Irak, Kamis (28/10). Kali ini marinir AS menyerang sebuah rumah yang dicurigai sebagai tempat persembunyian Abu Musab al Zarqawi, pemimpin kelompok Tauhid Wal Jihad. Tapi serangan itu salah sasaran dan justru menewaskan tiga warga sipil yang kemudian dimakamkan hari itu juga.

Di kawasan Qibla, Basra bagian Barat, sebuah bom meledak dan mengenai sebuah bus yang membawa 20 polisi Irak. Serangan yang terjadi sekitar 06.30 waktu setempat ini mencederai tiga orang. Di Baghdad, saat konvoi pasukan AS melintas di persimpangan jalan raya, tiba-tiba sebuah mobil meledak. Selain mencederai tiga tentara, bom mobil mencederai beberapa warga Irak. Para korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Yarmuk di Baghdad.

Sebuah kelompok bersenjata Irak yang menamakan diri Laskar Ansarul Sunnah mengklaim telah membunuh 11 sandera. Kesebelas sandera itu adalah anggota pasukan keamanan Irak yang dianggap sebagai pengkhianat negara karena berpihak kepada AS.

Berita itu disiarkan lewat situs milik Laskar Ansarul Sunnah. Situs ini memunculkan 11 foto orang yang dibunuh. Sepuluh orang ditembak dan seorang lainnya dipenggal. Pihak Laskar Ansarul Sunnah mengatakan, pembunuhan dilakukan sebagai pelajaran bagi mereka yang menjadi antek-antek AS.

Tampak para korban mengenakan seragam bertuliskan LSF yang berarti Legion Security Force-- nama pasukan penjaga keamanan nasional Irak. Mereka ditangkap di sebuah lokasi di antara ibu kota Baghdad dan Kota Hillah, 21 Oktober silam. Namun, Kementerian Pertahanan Irak mengatakan tidak pernah mendapat laporan tentang hilangnya kesebelas petugas keamanan ini.(DNP/Nlg dan Rcm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.