Sukses

Rusia Khawatirkan Legalisasi Permukiman Israel

Rusia merasa prihatin dengan keputusan Israel untuk melegalkan tiga permukimannya di Tepi Barat. Rusia menilai langkah ini bertentangan dengan kewajiban Israel dalam melanjutkan perundingan dengan Palestina.

Liputan6.com, Moskow: Rusia merasa prihatin dengan keputusan Israel untuk melegalkan permukimannya di Tepi Barat. Lewat Kementerian Luar Negerinya, Rusia menyatakan, Kamis (26/5), jika keputusuan Israel itu sangat merugikan Palestina.

Rusia menilai langkah Israel bertentangan dengan kewajiban negara Zionis itu dalam melanjutkan perundingan dengan Palestina. Rusia pun secara tegas menolak kegiatan permukiman di wilayah Palestina yang diduduki Israel.

Pemerintah Israel sebelumnya memutuskan untuk melegalkan tiga permukiman yang didirikan pada 1990-an lalu, termasuk Bruchin, Rechelim, dan Sansana. Sebelumnya, tiga permukiman itu tidak memiliki status hukum.(Xinhua/BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini