Anggota Dewan Penasihat Militer Mesir Mundur

Liputan6.com, Kairo: Sembilan anggota Dewan Penasihat Militer Mesir mengundurkan diri dari jabatannya. Mereka protes atas kekerasan militer terhadap pengunjuk rasa, sehingga menewaskan 10 orang. Demikian seperti diwartakan laman NHK, Senin (19/12).

Sembilan anggota dari dewan yang beranggotakan 30 orang itu telah mengundurkan diri pada Sabtu lalu. Dewan ini terbentuk untuk menengahi antara militer dan warga. Anggota dewan ini termasuk para akademisi dan pemimpin bisnis.

Pengunduran diri ini datang setelah bentrokan antara tentara dan pengunjuk rasa pro-demokrasi yang terus berlamjut dan di tengah meningkatnya kritik terhadap militer Mesir. Kerusuhan meletus pada Jumat silam, setelah para pemrotes menyerukan perubahan cepat dari pemerintahan militer ke pemerintahan sipil.

Pada Sabtu lalu, pihak militer mulai mengusir para pengunjuk rasa dari Lapangan Tahrir, Kota Kairo, dengan membakar tenda-tenda demonstran dan memukuli mereka. Menurut Kementerian Kesehatan, sedikitnya 10 orang tewas dan hampir 500 lainnya terluka. Ribuan pengunjuk rasa juga terus memprotes dan melemparkan batu pada tentara dekat Tahrir Square, kemarin.(JAY/ANS)