Sukses

Selamatkan 153 Juta Jiwa di Seluruh Dunia dengan Cara Ini...

Cara jangka pendek ini bisa dilakukan untuk menyelamatkan 153 juta jiwa di seluruh dunia.

Liputan6.com, New York - Polusi menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Oleh sebab itu, beragam cara dilakukan negara yang memiliki kondisi udara buruk agar tak parah terkena dampaknya.

Salah satu lembaga pemerintah pun ikut serta mengurangi dampak buruk tersebut.

Ilmuwan Badan Antariksa dan Penerbangan Amerika Serikat (NASA) melaporkan bahwa pengurangan emisi karbondioksida jangka pendek dapat menyelamatkan 153 juta jiwa di seluruh dunia.

Penelitian yang didanai NASA dan dilakukan ilmuwan dari Duke University, Amerika Serikat, itu telah dipublikasikan di jurnal Nature Climate Change.

"Pendekatan paling murah hanyalah mengubah kebijakan sektor energi," tulis peneliti utama, Drew Shindell.

"Kebijakan itu akan menyelamatkan 150 juta jiwa manusia dan akan mengurangi risiko iklim jangka panjang," kata Drew menambahkan.

Dilaporkan Anadolu Agency, para ilmuwan menggunakan permodelan yang mengandaikan kebinasaan manusia karena suhu Bumi pada 2100 mencapai 2 derajat Celcius. Kesepakatan Iklim Paris 2015 yang ditandatangani setiap negara di menggunakan patokan 2 derajat Celcius untuk membuat kebijakan pemotong emisi karbon.

Meski pemotongan itu dirasa sulit dilakukan negara-negara berkembang, para peneliti terus mendesak pengurangan emisi karbon setidaknya jangka pendek. Sebab, pengurangan karbon jangka pendek dapat menyelamatkan jutaan jiwa ke depannya.

Para peneliti NASA saat ini memantau pengurangan emisi karbon dioksida di 50 kota urban. Dari beberapa kota besar, antara lain Moskow, Los Angeles, New York, Meksiko City, dan Sao Paolo, usaha menekan emisi karbon akan mengurangi kematian dini dari 320.000 jiwa hingga 120.000 jiwa.

Reporter: Maulana Kautsar

Sumber: Dream.co.id

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini