Sukses

Ingat! Ini yang Harus Dilakukan Saat Temukan Ular di Rumah

Liputan6.com, Queensland - Jangan menilai ular dari warnanya, begitulah saran yang tepat dari ahli penangkap ular asal Queensland, Australia. Bisa jadi ular dengan corak warna yang cerah dan terlihat lucu malah lebih berbisa dan mematikan.

Kelompok penangkap ular Snake Sunshine Coast belum lama ini mengingatkan pengikutnya agar selalu berhati-hati apabila menemukan ada ular di rumah mereka.

"Jika Anda tak yakin dengan jenis ular apa yang ditemukan, maka pastikan bahwa Anda tidak menyentuhnya. Australia memiliki sejumlah ular berbahaya, maka dari itu tetap jaga keselamatan," jelas Snake Sunshine Coast.

Dikutip dari laman ABC.net.au, Jumat (23/2/2018), menurut Snake Sunshine Coast, ular dengan warna coklat rata-rata paling mematikan di dunia.

Menurut Layanan Informasi Coronial Nasional, sedikitnya 300 orang digigit ular di Australia setiap tahun. Antara tahun 2000 hingga 2016 ada 35 orang yang dilaporkan meninggal dunoa.

Kurang dari sebulan lalu, seorang pria meninggal dalam kurun waktu satu jam setelah digigit ular coklat di Tamworth.

Hal yang Perlu Dilakukan

Salah satu hal yang harus Anda lakukan jika melihat ada ular di dalam rumah adalah jangan sekali-sekali mencoba membunuh ular itu.

Sebab, di Queensland sendiri ular adalah hewan yang dilindungi. Selain itu, keberadaan ular juga dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan ada hukum yang mengatur pelanggaran tersebut.

Jackson merekomendasi agar Anda dapat menghubungi ahli seperti, tim penangkap ular yang berlisensi dan foto ular tersebut dan kirim ke ahli agar dapat di identifikasi jenisnya.

Jika sudah mengetahui jenisnya, maka Anda dapat melakukan antisipasi. Apabila ular diidentifikasi sebagai jenis yang berbahaya, maka Anda dapat jaga jarak.

Namun, apabila sebaliknya maka Anda dapat melakukan berbagai aktivitas lain seperti mencuri dan menyapu rumah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pria Gigit Kepala Ular hingga Putus

Berbicara soal ular berbisa, belum lama ini seorang petani asal India berusaha menyelamatkan diri dari serangannya.

Demi melindungi diri dari serangan ular, petani itu nekat melawar ular yang sebaliknya menyerang dirinya.

Meski sudah berkali-kali menghindar, salah satu bagian tubuh dari pria itu digigit ular tersebut. Karena tak terima dengan serangan itu, si petani malah balik menyerang.

Bukan memukul ular dengan kayu atau membantingnya ke tanah, pria itu malah menggigit kepala ular hingga putus. Alhasil, ular itu mati di tempat.

Meski demikian, si petani langsung terbaring lemas akibat gigitan ular. Untungnya, ia berhasil diselamatkan oleh dokter. Ia dilarikan ke rumah sakit setelah ditemukan di kawasan Hardoi Uttar Pradesh.

"Saya belum pernah melihat ada kasus seperti ini dalam hidup saya," ujar dokter Sanjay Kumar.

Dokter Kumar bahkan kagum dengan keberanian pria yang diketahui bernama Sonelal. Tak hanya menggigit kepala ular hingga putus, pria itu juga mengunyah kepala hewan berbisa itu, kemudian dimuntahkan.

Saat siuman, Sonelal sempat kebingungan dan meminta penjelasan sedang berada di mana. Setelah diceritakan oleh tim dokter, barulah ia sadar dengan apa yang telah terjadi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.