Sukses

Ditagih, Pelanggan Gigit Tangan Pelayan hingga Berdarah

Seorang pelanggan perempuan dituduh tak membayar makanan. Ia lalu menggigit pelayan restoran di Australia seperti drakula, sampai berdarah.

Liputan6.com, Adelaide - Seorang pelanggan yang dituduh menyerang seorang pelayan disidang pada 14 Februari 2018. Ia hadir di Pengadilan Magistrat Adelaide, Australia untuk pertama kalinya.

Perempuan berusia 48 tahun itu, Chunping Quan, dituduh tak membayar makanan yang ia pesan dan menyerang seorang pelayan di Nice Fish Chinese Restaurant pada Juni 2017.

Dikutip dari News.com.au, Kamis (15/2/2018), Quan mengaku bersalah karena tak melakukan pembayaran. Namun, ia menyangkal bahwa dirinya telah melakukan penyerangan dengan alasan membela diri.

Kepada Hakim, jaksa memberi tahu bahwa pelayan restoran mengikuti Quan sampai ke jalan raya setelah keduanya sempat bertengkar soal tagihan makanan.

Pelayan sekaligus korban tersebut mengaku, ia mencengkeram lengan Quan untuk menghentikannya melarikan diri. Namun, Quan justru menggigit tangan dan mencekiknya.

"Ia (Quan) menggigit tangan korban yang juga menciderai kulitnya," ujar jaksa di pengadilan Australia itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Awal Mula Perseteruan

Insiden itu terjadi saat Quan dan temannya bersantap di Nice Fish Chinese Restaurant. Masalah pembayaran makananlah yang menjadi pemicu pertengkaran itu.

Manajer Restoran Olivia Zhu mengatakan, Quan memesan barramundi kukus setengah porsi, yang tidak ada di menu. Pihak restoran pun menghidangkan makanan itu dalam porsi penuh.

Zhu mengatakan bahwa Quan hampir memakan habis ikan tersebut. Namun, ia hanya membayar setengah harga sebelum meninggalkan restoran.

"Awalnya mereka hanya meminta setengah porsi ikan dan saya bilang bahwa kami tak menghidangkan ikan dalam porsi setengah jadi kami menghidangkannya secara utuh," ujar Zhu pada Januari 2018.

"Mereka memakan hampir seluruh ikan -- semuanya kecuali kepala dan tulang."

"Dia (Quan) bilang mereka hanya menginginkan setengah porsi ikan, jadi mereka hanya ingin membayar setengah harga dan kami tidak menerimanya," jelas Zhu.

3 dari 3 halaman

Menggigit Pelayan

Ketika Quan keluar, pelayan mengikutinya karena ia belum membayar makanan secara penuh. Di Gouger St-lah aksi itu diduga dilancarkan.

Di sana, Quan menyerang seorang pelayan berusia 19 tahun yang mencoba menghentikannya sampai polisi tiba.

Quan diduga dua kali menggigit pelayan di lengan, mencakar, dan mencekiknya.

Korban pun harus dibawa ke rumah sakit dan mendapat jahitan pada bekas gigitan di lengannya.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.