Sukses

Rampok dan Culik Nenek Renta, Janda Malaysia Dipenjara 5 Tahun

Hakim Shamsudin Abdullah menjatuhkan hukuman penjara selama lima tahun kepada janda yang telah menculik dan merampok seorang nenek renta.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Pengadilan Tinggi di Kuala Lumpur, Malaysia, menjatuhkan hukuman kepada seorang janda berusia 26 tahun atas perbuatan kriminal yang ia lakukan.

Dikutip dari laman Straits Times, Jumat (12/1/ 2018), wanita tersebut dikatakan telah merampok seorang lansia berusia 62 tahun yang kala itu sedang berada di parkir mobil rumah sakit.

Janda itu merampok uang dan barang bawaan lansia tersebut karena terlihat tak berdaya dan hanya menggunakan kursi roda.

Hakim Shamsudin Abdullah menjatuhkan hukuman penjara selama lima tahun kepada Aminah Sulaiman. Hakim menilai hukuman itu pantas ditujukan kepada seorang perampok.

Ternyata tak hanya merampok, Aminah juga menculik nenek Zaiton Beevi Mohamad Anwar, meski tak dijelaskan apa motif penculikan.

Setelah dijatuhi hukuman, pengacara Aminah meminta pengampunan kepada hakim dengan alasan bahwa ia adalah janda beranak dua yang harus mengurusin buah hatinya.

Sang pengacara juga beralasan anak-anak Aminah masih kecil dan belum bisa ditinggal sendirian.

"Ia melakukan perampokan karena sudah merasa putus asa dan memiliki masalah keuangan," ujar Latheefa Koya, pengacara janda tersebut.

Meski sudah menyampaikan alasan penolakan hukuman, hakim belum menentukan apakah permintaan sang pengacara akan dikabulkan.

Dalam laporannya, Aminah merampok sejumlah perhiasan yang dikenakan nenek Zaiton. Nenek renta itu juga menderita beberapa luka ringan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perkosa Nenek-Nenek, Remaja Ini Ditangkap

Kasus mengenaskan yang sempat dialami oleh nenek-nenek juga terjadi pada Oktober 2017. Seorang remaja berusia 15 tahun di Perth, Australia tega merampok lalu memperkosa seorang nenek berusia 84 tahun yang tinggal sendirian di rumahnya.

"Remaja itu ditangkap, setelah seorang pensiunan berusia 84 tahun dirampok dan diperkosa di rumahnya," kata polisi seperti dikutip dari The Independent.

Wanita itu tengah tidur saat seseorang menyerang lalu memperkosanya di rumah yang terletak di wilayah Waikiki.

Menurut laporan yang beredar, pelaku kemudian memaksa wanita sepuh tersebut untuk mandi agar bukti DNA dari serangan pemerkosaan tersebut hilang. Lalu dia melanjutkan aksi dengan menggeledah properti korban.

Wanita sepuh yang tinggal sendirian itu dilaporkan menderita luka parah dan mengalami trauma akibat penyerangan tersebut. Dia dirawat di rumah sakit semalam, tapi segera dipulangkan.

Petugas forensik telah menyisir rumah korban, untuk mendapatkan bukti DNA guna melengkapi laporan kasus untuk jaksa penuntut.

Setelah serangan pemerkosaan sekaligus perampokan tersebut, Polisi Senior Rulan Carr mengeluarkan peringatan kepada para orang tua yang tinggal sendiri agar lebih waspada.

"Sehubungan dengan kesejahteraannya, kami senang bahwa saat ini kondisinya baik-baik saja, mengingat apa yang telah dialaminya. Kami berharap dapat menyelesaikan masalah ini untuknya dan keluarga sesegera mungkin."

"Dalam kesempatan ini, saya mengatakan kepada masyarakat di segala umur, tapi terutama mereka yang lebih rentan, bahwa Anda tidak akan pernah berada di posisi aman."

"Jika Anda tinggal sendiri, Anda sangat rentan. Sehingga luangkan waktu untuk memastikan rumah Anda tetap aman. Saling mengawasi sesama tetangga dan laporkan hal-hal yang mencurigakan kepada polisi," ia mengingatkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.