Sukses

Terlampau Nekat, Ibu Ini Bawa Anak Usia 6 Tahun Saat Rampok Bank

Tak lama setelah berhasil menerima uang, wanita itu kabur dan masuk ke dalam taksi yang sudah menunggunya di luar.

Liputan6.com, New York - Seorang wanita muda ditangkap oleh kepolisian Long Island, New York, Amerika Serikat setelah merampok sebuah bank. Ternyata, wanita itu tak sendirian.

Ia datang bersama anak perempuan berusia enam tahun yang kala itu ia biarkan menunggu di dalam sebuah taksi.

Dikutip dari laman RT.com, Senin (30/10/2017), wanita tersebut diketahui bernama Diana Marini. Ia nekat menerobos pintu Chase Bank dan meminta uang tunai kepada petugas bank yang tengah bertugas.

Karena merasa terancam, teller bank itu menyerahkan sejumlah uang kepada pelaku.

Tak lama setelah berhasil menerima uang, wanita itu kabur dan masuk ke dalam taksi yang sudah menunggunya di luar.

Namun, kebebasannya tak bertahan lama. Polisi yang sigap langsung mengejar taksi yang ditumpangi oleh Diana.

Hingga akhirnya, taksi yang ditumpangi oleh Diana berhasil diberhentikan.

Selain Diana, polisi menemukan seorang anak perempuan berusia enam tahun di dalam taksi. Ternyata, bocah itu sedang menunggu di dalam taksi, sementara sang ibu merampok bank.

"Diana didakwa oleh pengadilan Long Island telah melakukan perampokan dan tindakan membahayakan seorang anak," ujar polisi.

Tidak dijelaskan apakah Diana membawa senjata api saat melakukan perampokan. Namun yang jelas, polisi masih menyelidiki kasus ini lebih lanjut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menyamar Jadi Biarawati, 2 Perempuan Ini Merampok Bank

Belum lama ini kasus perampokan bank juga melibatkan perempuan. Biro Investigasi Federal (FBI) menangkap dua orang wanita yang diketahui merampok sebuah bank di Amerika Serikat. Cara yang mereka lakukan terbilang tak biasa.

Dikutip dari laman New York Post, dua perempuan itu melancarkan aksi bejatnya dengan cara menyamar menggunakan pakaian biarawati.

Gilanya, cara seperti ini bukan kali pertama. Kedua perempuan itu pernah melancarkan aksi serupa di sejumlah bank yang ada di Amerika Serikat.

Kedua wanita ini diidentifikasi bernama Swahilys Pedraza-Rodruguez dan Melisa Aquino yang masing-masing berusia 19 tahun dan 23 tahun.

Swahilys Pedraza-Rodriguez berasal dari Connecticut dan Melisa Aquino Arias dari Republik Dominika. Akibat perbuatannya, kedua wanita ini akan menjalani persidangan di hadapan hakim di New Jersey.

Dari catatan kepolisian, perampokan tersebut dilakukan lebih dari satu kali. Mereka merampok bank di kawasan Garfield dan Teaneck.

Perampokan yang dilakukan di wilayah Garfield terjadi pada tanggal 27 September 2017. Sedangkan untuk wilayah Teaneck terjadi beberapa minggu sebelumnya.

Dalam persidangan, terungkap fakta baru. Dimana keduanya juga terlibat dalam perampokan yang terjadi di Citizens Bank di Tennersville pada 28 Agustus 2017.

Namun, upaya perampokan gagal ketika bel tanda peringatan berbunyi yang akhirnya memaksa dua perempuan ini kabur sebelum membawa uang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.