Kesenian hingga Bisnis Indonesia Tersaji dalam FCI 2017 di Paris

Liputan6.com, Paris - Kesenian, kerajinan, serta produk unggulan Tanah Air hadir pada Festival Colorful Indonesia (FCI 2017). Kegiatan yang diselenggarakan KBRI Paris itu, digelar di Pavillon Dauphine pada 23-24 September 2017.

Dengan tema 'Danau Toba', warna warni kebudayaan, kuliner, dan fesyen Indonesia sukses menghibur 3000 pengunjung. Karya desainer kenamaan Oscar Lawalata turut ditampilkan dalam festival tersebut.

Dari panggung pertunjukan, FCI 2017 menampilkan tari dan musik tradisional, seperti lagu-lagu dari Sumatra Utara, tarian dari Manado, serta gamelan Bali. Kelompok musik 'Amigos Band' serta trio 'Style Voice' pun sukses memeriahkan suasana dengan berbagai tembang kenangan, lagu daerah, hingga musik Poco-Poco dan Goyang Maumere.

Gitaris kenamaan 'Balawan' dan kelompoknya turut mendapatkan sambutan hangat. Permainan tangan 'Magic Finger' itu yang sangat cepat itu menarik perhatian para penonton.

Sementara itu di halaman Pavillon Dauphine hadir area bazar yang dikelola oleh Indonesia Diaspora Network France (IDNF). Bazar yang diikuti 30 restoran dan UMKM Indonesia di Prancis itu, menyajikan makanan khas Indonesia seperti rendang hingga jengkol balado. Produk kerajinan seperti kain batik dan perhiasan perak pun turut hadir.

Selain pertunjukan budaya, panggung FCI 2017 juga mempersembahkan Sustainability Talk yang mengangkat sawit Indonesia. Para pembicara menyampaikan pandangan mengenai aspek-aspek sosial, kesehatan, dan lingkungan hidup.

Dalam keterangan pers KBRI Paris, kelapa sawit diangkat dalam perbincangan tersebut karena masih banyak kesalahan dalam pemahaman mengenai deforestasi yang mengakibatkan diskriminasi terhadap produk minyak sawit Indonesia di Prancis dan Eropa.

Sementara untuk promo pariwisata, hadir perwakilan dari pemerintah kabupaten Toba Samosir dan Kota Manado untuk memperkenalkan potensi wisata 'Beyond Bali' yang sedang digencarkan Pemerintah RI.

Masih dalam rangkaian FCI 2017, KBRI Paris juga menyelenggarakan Indonesia-France Business Forum pada tanggal 25 September 2017 di Pavillon Dauphine.

Kegiatan itu dihadiri sekitar 100 orang dari 40 perusahaan (dari Indonesia dan Prancis). Beragam produk Indonesia seperti kopi, teh, minyak sawit, kakao, minuma herbal, dan rempah, sukses mendapatkan perhatian.