Sukses

Ucapan Terima Kasih Jemaah Haji Tertua RI untuk Raja Salman

Jemaah haji tertua dari Indonesia mencuri perhatian Raja Salman saat berada di Tanah Suci.

Liputan6.com, Mekah - Raja Arab Saudi, King Salman memastikan bahwa jemaah haji Indonesia berusia 104 tahun, Maria Marghani Muhammad mendapat perawatan maksimal selama melakukan ibadah haji. 

Seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (30/8/2017), Nenek Maria pun berterima kasih atas kedermawanan Raja Salman terkait perawatan dan dukungan yang diterimanya di Tanah Suci. Menurutnya, hal itu mencerminkan kemurahan hati dan tingkat layanan yang diberikan Arab Saudi kepada para tamu dan jemaah haji.

Dia juga mengungkapkan perasaan senangnya atas akses yang aman ke tempat-tempat suci.

Nenek Maria yang berusia 104 tahun itu diyakini sebagai jemaah tertua yang melakukan haji tahun ini. Dia berasal dari Pulau Lombok, Indonesia.

Sebelumnya, Maria pernah ke Tanah Suci untuk umrah tahun 2007. Kali ini adalah ibadah haji pertamanya. Butuh waktu lama untuknya menanti saat ini, setelah terjadi penundaan dari pemerintah Indonesia.

Setibanya di Mekah, Nenek Maria segera dibawa untuk diperiksa oleh dokter untuk memastikan masalah kesehatannya ditangani.

"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bahwa kami di sini bersamanya dan menyaksikannya menunaikan ibadah haji. Meski sudah sepuh, kemauannya keras," ujar cucu Nenek Maria yang mendampingi, kepada Al Arabiya.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi, Raja Salman dan orang-orang Saudi atas keramahan dan kemurahan hati mereka dalam menyambut dan menerima kami, "tambahnya.

Sementara itu, menurut pemberitaan Arab News, Nenek Maria disebutkan menjadi Guests of King Salman atau tamu sang raja dalam ibadah haji ini karena kendala kesehatan yang dialaminya.

"Alhamdulillah, saya pergi ke Mekah, Alhamdulillah saya akan berhaji," ucap Nenek Maria dalam balutan pakaian ihramnya serba putih.

Nenek Maria tiba di Arab Saudi pada Sabtu 26 Agustus lalu di Terminal Haji Bandara Abdul Abdul Aziz. Setibanya di sana, ia disambut oleh beberapa wartawan televisi Saudi, serta pejabat dari Konsulat Indonesia dan beberapa pejabat bandara.

Dia bergabung dengan sekitar 221.000 jemaah dari Indonesia yang melaksanakan ibadah haji tahun ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Disorot Media Arab

Nenek Maria --sebelumnya disebut Bay Meriah, jemaah haji berusia 104 tahun dari Indonesia itu mencuri perhatian media Arab. 

Al Arabiya yang dikutip Senin 28 Agustus 2017 menuliskan bahwa ia tiba di Jeddah, Arab Saudi pada Sabtu 26 Agustus malam waktu setempat untuk melakukan ibadah haji. Laman tersebut mengulas kedatangannya melalui artikel berjudul '104-year-old Indonesian pilgrim arrives in Saudi Arabia for Hajj'.

Nenek asal Lombok ini menempuh perjalanan udara sekitar 12 jam sebelum mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAA) Jeddah.

Meski duduk di atas kursi roda, jemaah haji tertua asal Indonesia ini tampak sehat. Selain disambut Konjen RI Jeddah beserta pejabat terkait, Nenek Bay juga ternyata telah dinanti beberapa media Arab Saudi.

Bahkan Nenek Bay menjadi selebritis dadakan karena menjadi pusat perhatian media lokal.

Dalam tulisan bertajuk 'Oldest Hajj pilgrim, 104, arrives from Indonesia Arab News', media Arab Saudi lain, Arab News, memberitakan sang nenek.

Sementara itu, Gulf News memberitakan perihal tersebut dalam tulisan singkat yang diberi tajuk '104-year-old oldest Indonesian pilgrim this year'.

Sedangkan '104-year-old Indonesian woman arrives in Jeddah to perform Haj' menjadi pilihan judul untuk Times of Oman membahas Nenek Bay menunaikan ibadah haji. Situs tersebut menuliskan bahwa jemaah tertua dari Indonesia itu mendapat banyak sambutan saat tiba di sana.

Saksikan juga video berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.