Sukses

Pertemuan Mendadak PM Israel dengan Presiden Putin, Ada Apa?

Pertemuan itu diselenggarakan pekan lalu di Sochi, Rusia. PM Israel mengklaim membahas situasi di kawasan, termasuk ISIS dan Iran.

Liputan6.com, Sochi - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu secara mendadak dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Dalam pertemuan ini, Netanyahu mengatakan kedua negara berjanji untuk mempromosikan keamanan dan kepentingan dua negara.

"Dalam bertahun-tahun belakangan, tiap saya bertemu pemimpin Rusia, Vladimir Putin, kami selalu memastikan kepentingan negara kami serta keamanan di perbatasan utara kami," kata Netanyahu seperti dikutip dari Sputniknews pada Senin (28/8/2017).

"Saya dapat mengatakan bahwa semua pembicaraan yang saya lakukan dengannya, sampai hari ini, telah berhasil mempromosikan keamanan kita dan saya juga memikirkan kepentingan Rusia, dan bukan hanya milik Isreal semata, lanjut PM Netanyahu.

Pertemuan mendadak yang diselenggarakan pada pekan lalu di Sochi diklaim PM Israel terkait dengan perubahan di kawasan. Terutama tentang ISIS dan Iran.

"Dalam beberapa minggu terakhir, situasi telah berubah. Ada kemungkinan signifikan kemenangan internasional atas kelompok teror Islam Daesh. Ini baik, tapi buruk bahwa Iran kini lebih aktif, negara itu cara teratur menginfiltrasi daerah dimana Daesh akan pergi, "kata Netanyahu.

Perdana menteri Israel mengatakan bahwa Iran bertujuan untuk memulai konflik dengan Israel, yang mengancam keamanan regional dan global.

Pernyataan ini disampaikan Netanyahu saat melakukan pembicaraan dengan Putin awal pekan ini di mana dia juga mengatakan bahwa Teheran berusaha untuk meningkatkan kehadirannya di Suriah. Netanyahu juga mengklaim, Iran diam-diam mengendalikan Libya dan berusaha untuk mempengaruhi Irak dan Yaman.

 

Saksikan video menarik berikut ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.