Sukses

10-8-1993: Tabrakan 3 Kapal Picu Tumpahnya 336 Ribu Galon Minyak

Dua kapal tongkang dan sebuah kapal kargo pembawa fosfat bertabrakan di Tampa Bay, Florida, menyebabkan 336.000 galon minyak tumpah...

Liputan6.com, Jakarta - Tepat pada 10 Agustus tahun 1993, tiga kapal bertabrakan di Tampa Bay, Florida, Amerika Serikat. Peristiwa ini mengakibatkan 336.000 galon minyak tumpah. Beruntung, kombinasi antara cuaca dan kesiapsiagaan membuat kerusakan terjadi seminimal mungkin.

Saat itu, sekitar pukul 06.00, tabrakan terjadi antara dua kapal tongkang yang memuat sejumlah galon berisi bahan dan sebuah kapal kargo pembawa fosfar. Peristiwa tersebut menyebabkan kebakaran pada kapal tongkang Maritrans Ocean 255 yang mengangkut 8 juta galon gas dan solar.

Seperti dikutip dari History.com, meski membutuhkan waktu hampir 16 jam untuk memadamkan api, tidak ada seorang pun yang dilaporkan tewas.

Insiden ini menandai penggunaan pertama model lintasan komputerisasi untuk melacak tumpahan minyak. Dengan menggunakan data angin, cuaca dan pergerakan pasang surut, tingkat tumpahan dapat diprediksi untuk pertama kalinya. Terlepas dari keterbatasan data, model lintasan terbukti akurat selama periode waktu enam jam.

Belakangan, model lintasan tersebut menunjukkan bahwa pasang surut dan angin mendorong tumpahan minyak menjauh dari pantai.

Sementara minyak menggenang di laut, tim respon bersiap jika tumpahan tersebut mencapai pantai. Kru dengan ekskavator dan sekop berusaha menyingkirkan minyak hitam saat mencapai pantai Pinellas County.

Nyatanya, tumpahan minyak sebagian besar menuju hutan bakau yang lebat di pesisir. Kondisi ini membuat jauh lebih sulit untuk dibersihkan.

Beruntungnya, pada saat itu penduduk setempat baru saja menyelesaikan pelatihan untuk menghadapi tumpahan minyak. Mereka dilatih oleh Pusat Rehabilitasi Burung Laut Pinellas (PSRC).

Setidaknya, tiga ribu sukarelawan yang bekerja untuk PSRC menyelamatkan hampir semua satwa liar asli yang terkena dampak bencana tersebut.

Tumpahan minyak ini merupakan yang pertama setelah insiden Exxon Valdez pada 1989 di Alaska. Undang-undang federal baru yang disahkan setelah peristiwa Valdez membantu upaya mendapatkan jutaan miliar dolar dari pemilik kapal untuk membayar biaya pembersihan.

Sejarah mencatat peristiwa lain pada 10 Agustus 1793. Tepat di hari itu, Louvre di Prancis dibuka sebagai museum publik setelah lebih dari dua abad menjadi bangunan istana kerajaan.

Sementara itu, pada 10 Agustus 2003, suhu di Inggris mencatat rekor tertinggi, yakni 38,5 derajat Celsius. Ini adalah kali pertama suhu di Inggris berada di atas 38 derajat Celsius.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.