Sukses

Video Kebakaran Dahsyat Apartemen di Hawaii yang Renggut 3 Nyawa

Kebakaran terjadi di lantai 26 apartemen Marco Polo Apartment Honolulu, Hawaii yang terdiri dari 538 unit.

Liputan6.com, Honolulu - Kebakaran besar melanda sebuah bangunan tinggi di Honolulu, Hawaii. Wali Kota setempat, Kirk Caldwell, mengatakan, sedikitnya tiga orang tewas dalam insiden tersebut.

"Api mulai berkobar sekitar pukul 14.15 waktu setempat di lantai 26 Marco Polo Apartment, sebuah bangunan berkapasitas 538 unit yang terdiri dari kondominium dan apartemen di Boulevard Kapiolani," ujar Caldwell, seperti dikutip dari CNN, Sabtu (15/7/2017).

"Korban ditemukan di lantai yang sama," kata beberapa pejabat.

Sekitar 100 petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api dan mengevakuasi warga.

"Ini sangat sulit--untuk menuju ke lantai yang terjadi kebakaran, bahkan dengan peralatan yang kita miliki," kata Kepala Pemadam Kebakaran Honolulu, Manuel Neves.

"Api berhasil dikendalikan sebelum pukul 19.00 waktu setempat," jelas Caldwell dalam sebuah unggahan di Twitter.

Sejauh ini belum dapat dipastikan penyebab kebakaran Honolulu tersebut, tetapi pihak berwenang mengatakan bahwa apartemen yang menjadi titik utama kebakaran tak memiliki sprinkler.

Sprinkler adalah alat untuk memadamkan api secara otomatis, bagian dari fire sprinkler system yang akan mengeluarkan debit air ketika terdeteksi ada api atau saat suhu yang telah ditentukan terlampaui.

"Tak diragukan lagi, jika ada sprinkler di apartemen ini, api akan terisolasi di unit asal kebakaran," kata Neves.

Wali Kota Caldwell sepakat bahwa sistem sprinkler bisa mengisolasi kebakaran. Ia menyebut insiden kebakaran tersebut sebagai "contoh tepat tentang ketiadaan alat penyiram api".

"Kobaran api tersebut kemudian menyebar ke dua lantai tepat di atas titik awal kebakaran di lantai 26," ujar salah satu warga, Joel Horiguchi, kepada CNN.

"Saya melihat ke luar jendela dan terdapat asap hitam," kata Horiguchi. "... Apinya berada di atas kami, tetangga di bagian itu kemudian terdengar berteriak minta tolong."

Dahsyatnya kebakaran tersebut juga membuat beberapa penghuni di sana terluka.

"Beberapa warga dirawat karena menghirup asap akibat kebakaran, sekitar tiga orang dibawa ke rumah sakit," afiliasi CNN, KHON melaporkan.

Petugas pemadam kebakaran dan polisi lokal kemudian menyisir bangunan tersebut untuk mencari penghuni.

Berikut rekaman saat kebakaran di apartemen Honolulu tersebut:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.