Sukses

Ledakan Terjadi di Dekat Kedutaan AS di Kiev

Saat ini penyidik tengah berada di lokasi ledakan dekat Kedutaan AS di Kiev, Ukraina.

Liputan6.com, Kiev - Sebuah ledakan terjadi di dekat Kedutaan Besar Amerika Serikat di ibu kota Ukraina, Kiev. Informasi itu disampaikan oleh juru bicara kepolisian setempat, Oksana Blischik.

"Ledakan di area Kedutaan Besar AS di Kiev dianggap sebagai tindakan terorisme," tulis Blischik pada halaman Facebook-nya yang dikutip dari Tass, Kamis (8/6/2017).

"Tak ada korban cedera dilaporkan," tambah dia.

Layanan pers polisi kemudian mengatakan ledakan tersebut terjadi di Distrik Shevchenkovsky di Kiev pada Kamis pukul 00.05 waktu setempat.

"Penyidik menemukan bahwa orang yang tidak dikenal melemparkan bahan peledak yang belum diketahui di wilayah misi diplomatik," kata polisi.

Saat ini penyidik tengah berada di tempat kejadian, melakukan penyelidikan.

Mengutip Russian Today, insiden yang melibatkan bahan peledak terjadi cukup sering di Ukraina. Sebelumnya pada Senin, 5 Juni 2017 pagi terjadi ledakan granat yang menewaskan seorang pria dan membuat seorang wanita terluka parah di Vyshgorod, sebuah kota 8 km sebelah utara Kiev.

Pada malam 28 Mei, sebuah granat juga dilemparkan pada properti milik pengusaha lokal di Desa Sifievskaya Boshchagovka. Untungnya ledakan itu tidak menyakiti siapa pun dan hanya menghancurkan jendela di rumah tersebut.

Seminggu sebelumnya, sebuah granat dilemparkan pada malam hari ke kantor sebuah organisasi nasionalis Ukraina di Kiev. Dan pada malam 1 Mei, bahan peledak meledak di dekat sebuah sekolah di Les Kurbas.

Polisi Ukraina menyelidiki insiden sebelumnya sebagai kasus holiganisme.

Misi diplomatik juga pernah menjadi sasaran. Pada Maret lalu, konsulat Polandia di Lutsk juga rusak berat akibat ledakan dari peluncur roket anti-tank.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.