Atraksi Sihir Meriahkan Perayaan Dua Abad Meksiko

Liputan6.com, Mexico City: Rabu (15/9) adalah waktu pesta bagi penduduk Mexico City. Ratusan ribu orang turun ke jalan-jalan ibu kota untuk mengikuti perayaan Bicentenario atau 200 tahun kemerdekaan Meksiko. Kendati masih dibayang-bayangi ketakutan perang narkotik di Meksiko, ratusan ribu orang tetap antusias mengikuti parade kemerdekaan.

Mereka memakai pita hijau, putih, dan merah yang menggambarkan bendera Meksiko. Mereka pun memadati jalan-jalan ibu kota untuk meniup terompet dan menari dalam perayaan kemerdekaan tersebut.

Penduduk disuguhi beragam pinata senilai US$ 40 juta, yang membutuhkan waktu dua tahun dalam pembuatannya. Pinata adalah dekorasi berwarna yang terbuat dari tanah liat baik wadah atau kardus tertutup bubur kertas, biasanya berisi permen atau cokelat. Pinata merupakan salah satu kebudayaan Meksiko yang berasal dari suku Maya.

Sebelum parade dimulai, sekitar 50 ribu penari Aztec melakukan ritual pre-Columbian yang dikenal sebagai Api Baru. Tarian ini digunakan oleh suku Aztec untuk mengakhiri siklus 52 tahun, dasar dari kalender mereka. Selain itu, sebuah parade yang menampilkan sihir-sihir menakjubkan berlangsung di jalan utama, Reforma Avenue. Kembang api besar tampak pula menghiasi Alun-alun Zocalo, salah satu plaza terbesar di dunia.

Presiden Felipe Calderon membunyikan bel kemerdekaan asli Meksiko di Alun-alun Zocalo. Ia berteriak: "El Grito." Teriakan yang digunakan orang-orang Meksiko ketika melawan tentara Spanyol. Selain itu Felipe Calderon juga meneriakkan, "Hidup peringatan dua abad kemerdekaan."

Marco Balich, direktur artistik mengatakan kepada Associated Press, "Ini seperti karnaval, ditambah dengan upacara Olimpiade, dan Festival Woodstock yang semuanya digabungkan bersama pada hari yang sama. Dengan harga pembelian satu pesawat perang, Anda juga dapat merayakan ulang tahun suatu negara."(ANS/Xinhua)