Sukses

Terkunci di Bilik Sauna, Ibu dan Anak Tewas Sekaligus

Ibu dan anak tewas terkukus setelah terkunci di dalam bilik sauna. Itu bukan kejadian pertama.

Liputan6.com, Praha - Dua orang perempuan, ibu dan anaknya, tewas setelah terkunci di dalam bilik sauna. Kecelakaan terjadi dekat Kota Jicin, timur-laut Praha, Republik Ceko pada Sabtu, 15 April 2017 sore waktu setempat.

"Sang ibu berusia 65 tahun dan sang anak berusia 45 tahun. Keduanya sedang bersauna di rumah temannya...sang pemilik menemukan korban tewas di lantai sauna setelah merasa keduanya telah terlalu lama berada di dalam sekitar 90 menit," kata Iva Kormosova, juru bicara kepolisian, seperti yang diwartakan The Telegraph, Senin, (17/4/2017).

Petugas koroner mengatakan bahwa kedua korban tewas di tempat kejadian perkara.

"Gagang pintu rusak dan keduanya terkunci di dalam. Mereka berusaha memecahkan kaca, namun gagal," kata Kormosova.

Kematian akibat peristiwa serupa sempat terjadi pada tahun 2015. Seorang pria asal Florida Selatan bernama Dennis Antiporek, tewas terkukus hingga matang di dalam bilik sauna. Sebelumnya, korban sempat meninggalkan catatan kepada istri dan anaknya, Ronnie dan Lara, bahwa ia akan bersantai di dalam kamar uap tersebut.

Karena alat pengatur waktu tak berfungsi, bilik uap yang harusnya berhenti mengeluarkan uap panas setelah beberapa menit ternyata tetap beroperasi. Nahas, Dennis tewas menghitam matang di dalam bilik sauna.

Jenazah pria tersebut ditemukan oleh Laura saat curiga sang ayah tak kunjung keluar dari bilik uap tersebut. Awalnya ia tak menyadari karena mengira ayahandanya adalah orang lain yang berkulit hitam, namun saat sang puteri menemukan pakaian milik Dennis yang masih tergantung di bilik sauna, sontak Laura pun terkejut dan segera menelepon layanan ambulans.

"Saat aku membuka pintu aku lihat di dalam ada pria berkulit hitam. Kupikir ia bukan ayahku. Namun saat kulihat pakaian ayah masih tergantung, aku segera menelepon 911," kata Laura seperti yang diwartakan Daily Mail.

Kondisi jenazah Dennis ditemukan sangat mengenaskan. Kulit tubuhnya meleleh dan rontok di kursi dan lantai sauna.

Namun, koroner menilai bahwa Dennis telah lama tewas sebelum kulitnya meleleh karena kehabisan napas akibat uap bersuhu tinggi.

"Kami yakin ia sudah lama tewas akibat sesak napas sebelum matang," kata pengacara dan juru bicara keluarga Antiropek.

Keluarga yang berduka itu menyewa pengacara untuk mengajukan tuntutan kepada pengelola bilik sauna serta mendesak agar keselamatan dan keamanan fasilitas publik menjadi prioritas.

"Pertama dan yang terpenting adalah, kita harus menjami keamanan dan keselamatan fasilitas publik untuk setiap warga," tutup Jaksa Penuntut Umum kepada CBS seperti yang diwartakan Daily Mail.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.