Sukses

Top 3: Perselingkuhan Terkuak Lewat Layanan Uber

Kadang-kadang teknologi menambah kenyamanan perselingkuhan...atau malah membocorkannya.

Liputan6.com, Jakarta - Hati-hati menggunakan layanan aplikasi peer-to-peer hantaran mobil, bisa-bisa rahasia perselingkuhan bocor secara tidak sengaja.

Kisah bocornya rahasia perselingkuhan pengguna Uber menjadi pusat perhatian pembaca Liputan6.com pada Senin (13/2/2017) sore.

Lalu, ulah pilot kembali menyedot perhatian. Kali ini ada kisah seorang pilot perempuan di maskapai penerbangan United Airlines yang bertingkah.

Para pembaca juga menyimak tentang nyanyian lawas yang dinyanyikan di hadapan tim tenis Jerman, tapi ternyata sudah menjadi lagu terlarang di sana karena terkait Nazi.

Berikut ini adalah Top 3 Global selengkapnya:

 

1. Ketahuan Selingkuh, Pria Ini Tuntut Uber Rp 639 Miliar

Ilustrasi aplikasi terbaru Uber (Sumber: Uber)

Seorang pengusaha di Prancis selatan menggugat perusahaan aplikasi penyedia transportasi, Uber. Ia menuding, korporat tersebut berperan dalam memicu perceraiannya dengan sang istri.

Uber disebutnya telah "menunjukkan" bukti perjalanannya ke tempat selingkuhannya.

Seperti dilansir BBC, Minggu, 12 Februari 2017, kuasa hukum pria itu mengatakan bahwa kliennya pernah memesan layanan Uber dari ponsel sang istri.

Meski ia sudah log off dari aplikasi Uber di telepon genggam istrinya, namun pihak Uber masih saja mengirimkan pemberitahuan ke ponsel perempuan itu.

Selanjutnya...


2. Pilot Melantur, Pesawat Terlambat Terbang hingga 2 Jam

Ilustrasi pesawat (Foto: Reuters).

Entah apa yang ada di benak seorang pilot perempuan di maskapai penerbangan United Airlines. Bukannya menjalankan tugasnya dengan baik, ia justru menimbulkan kegaduhan.

Pilot yang tidak disebutkan identitasnya itu terpaksa "diamankan" dari sebuah pesawat dengan rute penerbangan Austin menuju San Fransisco pada Sabtu malam.

Pesawat dengan nomor penerbangan 455 itu dijadwalkan akan berangkat dari Bergstrom International Airport di Austin pada pukul 17.02. Namun penerbangan itu terpaksa ditunda selama lebih dari dua jam setelah pilot perempuan itu melontarkan kata-kata kasar.

Selanjutnya...


3. Jerman Berang Setelah Lagu Era Nazi Dinyanyikan di Piala Fed

Tim tenis Jerman berang setelah lagu era Nazi dikumandangkan di Piala Fed (USTA)

Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) meminta maaf pasca-insiden dinyanyikannya lagu Jerman yang kerap dikaitkan dengan Nazi di sebuah turnamen di Hawaii.

Lagu yang kalimat pertamanya itu berbunyi, "Jerman, Jerman di atas segalanya" dinyanyikan oleh solois pria di Piala Fed. Demikian seperti dilansir BBC, Minggu, 12 Februari 2017.

Sontak, peristiwa itu memicu kekesalan dan kemarahan dari tim dan fans Jerman. Tak lama USTA mengumumkan permintaan maaf yang tulus kepada tim Fed Cup Jerman dan fans atas lagu nasional yang sudah tak lagi dipakai.

Selanjutnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.