Sukses

Neraka 'Ghost Ship' Pesta Dansa Membawa Maut, Tewaskan 33 Orang

Inferno di Oakland, California itu telah menewaskan sedikitnya 33 orang dan dianggap sebagai kebakaran yang terparah di AS selama 10 tahun.

Liputan6.com, Oakland - Carmen Brito tengah tertidur pada Jumat 2 Desember malam ketika ia terbangun karena tak bisa bernafas. di luar studio mungilnya, di lantai bawa, di mana sebuah pesta dansa digelar, ia melihat tembok tetangganya terbakar.

"Aku yakin, aku adalah orang pertama yang melihat kebakaran, dan itu lebih besar dari apa yang aku perkirakan," kata Brito.

Inferno di Oakland, California itu telah menewaskan sedikitnya 33 orang dan dianggap sebagai kebakaran yang menjilat bangunan paling parah di AS selama satu dekade. Demikian, seperti dikutip dari New York Times, Senin (5/12/2016).

Pada hari Minggu, tim pemadam kebakaran menggali puing-puing dari gudang terbakar yang disulap jadi studio untuk menggelar pesta dansa. Gedung itu hanya memiliki 2 pintu darurat. Salah satunya di atas, itupun tangga menuju ke sana terbuat dari atas.

Menurut tim penyelamat, jumlah korban kebakaran gedung di California itu dipastikan bertambah.

Pihak berwenang mengatakan, tujuh keluarga berhasil mengidentifikasi jasad korban pesta dansa itu. Sementara lainnya masih menanti hasil post-mortem. Jasad mereka sebagian telah banyak yang hancur hangus terpanggang.

"Ini adalah tragedi yang terjadi di rumah kita," kata Sherrif Alameda County. Ia juga menambahkan ada korban dari negara-negara Eropa dan Asia. Kini mereka tengah menuggu kabar dari pihak kedutaan.

Brito adalah salah satu anggota komunitas artis di gudang itu yang tinggal secara ilegal. Ada 25 seniman tinggal di situ.

Gedung yang dikenal dengan sebutan 'Ghost Ship' dan tengah diinvestigasi karena melanggar peraturan. Hal itu disebabkan karena peruntukannya adalah gudang, bukan buat tempat tinggal apalagi pesta dansa-dansi pertunjukkan musil.

Nona Brito mengatakan, api di mulai dari belakang gedung, di studi sebelahnya. Adapun pasangan yang tinggal di situ telah menghilang.

Perempuan 25 tahun itu tengah diselidiki pemadam kebakaran apakah pasangan itu baru-baru ini memasang refrigerator, yang diprediksi mengacaukan sistem listrik di gedung itu. Meski demikian, pihak kepolisian mengatakan masih terlalu dini menyebut sebab kecelakaan itu.

Brito dan korban selamat lainnya, Nikki Kelber mengatakan ia mereka berulang kali meminta pengelola gedung untuk memperbaiki sistem listrik. Mereka juga menjelaskan bahwa banyak tabung pemadam di tiap sudut gedung itu, tapi tak berfungsi

"Seperti memadamkan kembang api dengan pistol air," kata Brito.

Para penghuni Ghost Ship mengatakan sewa studio di gedung itu cenderung lebih murah di banding tempat lain di Oakland yang harga propertinya makin meroket.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini