Sukses

Pesawat Sewaan Klub Sepak Bola Brasil Celaka, 76 Orang Tewas

Pihak Bandara Internasional Medellin mengonfirmasi pesawat sewaan mengalami kecelakaan saat akan mendarat di kota tersebut.

Liputan6.com, Bogota - Setidaknya 76 orang yang ada di dalam pesawat nahas yang membawa tim sepak bola Brasil tewas. Burung besi tersebut diketahui mengalami kecelakaan di Kolombia, saat sedang menuju Bandara Internasional Medellin.

Menurut laporan terbaru yang dikutip dari Telegraph.co.uk, Selasa (29/11/2016), polisi memastikan sejauh ini lima penumpang dinyatakan selamat, sementara lainnya diduga tewas.

Pesawat sewaan yang menerbangkan tim Chapecoense itu mengangkut 81 orang yang terdiri dari atlet, reporter, dan sembilan awak kabin.

"Kejadian ini merupakan sebuah tragedi besar," kata Wali Kota Medellin, Federico Gutierrez, kepada Blu Radio saat sedang berada dalam perjalanan menuju area pegunungan tempat pesawat tersebut mengalami kecelakaan.

Menurut keterangan pihak berwenang, British Aerospace 146 yang merupakan pesawat untuk penerbangan jarak dekat, disewa oleh Lamia -- maskapai Bolivia.

Dokter telah besiaga menanti koban tiba di rumah sakit Medellin (twitter/mirror.co.uk)

Pada Senin, 28 November 2016 pukul 22.00 malam waktu setempat, pesawat itu dilaporkan mengirimkan pesan gawat darurat akibat mengalami gangguan listrik (electrical failure), sebelum akhirnya menabrak wilayah pegunungan Medellin.

Pihak berwenang dan tim penyelamat langsung menuju lokasi tabrakan. Namun akibat pendeknya jarak pandang, sebuah helikopter angkatan udara terpaksa mundur.

Sulitnya mencapai lokasi jatuh pesawat, membuat otoritas melarang wartawan untuk mendekat -- agar dapat memberikan ruang untuk ambulans dan tim penyelamat.

Sementara itu hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut selama beberapa hari belakangan, membuat evakuasi sedikit terhalang.

Rencananya tim sepak bola Brasil itu dijadwalkan akan bermain di final Copa Sudamerica melawan Atletico Nacional pada Rabu, 30 November 2016 besok di Medellin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini