China Menggelontorkan US$ 30 Miliar untuk 3 Bank BUMN

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah China memastikan komitmen dalam membangun hubungan dengan Indonesia. Hal ini terlihat atas sejumlah kontribusinya membantu beberapa pembangunan infrastruktur di Tanah Air.

Dalam beberapa tahan terakhir, Duta Besar China untuk Indonesia, Xie Fang mengatakan bantuan negaranya untuk Indonesia dilakukan lewat Bank Pembangunan Tiongkok (CDB).

"Sejak memasuki pasar Indonesia pada 2006, CDB telah mendukung proyek infrastruktur dan perindustrian," ucap Xi dalam acara Forum Pendukung Pembangunan Infrastruktur dan Perindustrian China dan Indonesia di Hotel Mandarin Oriental, Rabu 23 November 2016 malam.

Bukan cuma satu sektor saja yang dibantu. Xie menyebut, bantuan dana China tersebar di beberapa bidang antara lain, listrik, telekomunikasi, pertambangan, pembuatan kertas dan pertanian.

Dia menambahkan, CDB pun pada 2015 menawarkan bantuan kapada tiga bank BUMN di Indonesia. Tawaran bantuan itu berupa pinjaman pendanaan dalam jumlah besar.

"Tahun lalu CDB menawarkan pinjaman sebesar US$30 miliar, kepada BRI, Mandiri dan BNI," terang dia.

Pemberian bantuan dana ini didasari alasan tepat. Pasalnya, China menginginkan berperan aktif untuk menumbuhkan ekonomi di dalam negara Indonesia.

"Pinjaman itu meningkatkan kepercayaan diri pasar keuangan Indonesia dan menstabilisasi kurs lokal," tuturnya.

Meski sudah memberi banyak bantuan, China tak akan berhenti pada titik itu. Masih banyak proyek bantuan yang akan diberikan negaranya kepada Indonesia.

"China akan mendorong lebih banyak lagi perusahaan kami untuk berinvestasi di Indonesia dan membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia," pungkas Dubes Xie Fang.