Pialang Bursa Saham New York Berkumpul Bersama

Liputan6.com, New York: Beberapa jam sebelum Bursa Saham New York, Amerika Serikat, ditutup untuk tahun 2001, para pialang berkumpul dan bernyanyi bersama. Mereka menyanyikan lagu God Bless America untuk menyambut pergantian tahun. Selain bernyanyi, mereka juga berdoa bersama untuk para korban tragedi World Trade Center, 11 September silam. Kemudian, Wali Kota New York Rudolph Giuliani membunyikan bel yang menandai berakhirnya transaksi di Bursa Saham New York untuk tahun 2001.

Sementara itu, di luar bursa saham, polisi dan penyelenggara perayaan malam Tahun Baru mempersiapkan diri untuk menyambut warga yang diperkirakan akan mencapai setengah juta orang di Times Square untuk merayakan pergantian tahun. Panitia juga melakukan beberapa perubahan susunan acara perayaan Tahun Baru kali ini dengan memasukkan acara penghormatan bagi para korban WTC dan Pentagon.

Perayaan Tahun Baru di Times Square --yang selalu menjadi pusat perayaan pergantian tahun di New York-- diperkirakan akan lebih padat dari tahun sebelumnya. Bahkan, beberapa warga sudah terlihat hadir di Times Square, sejak Senin pagi waktu setempat. Meski tak ada ancaman, polisi tetap memeriksa setiap pejalan kaki di tempat-tempat tertentu dengan alat metal detektor. Pesta Tahun Baru kali ini diperkirakan akan diwarnai oleh semangat patriotisme yang terwakili oleh warna merah, putih, biru, dan bendera AS yang mendominasi dekorasi perayaan tersebut.

Sementara itu, warga Washington banyak yang memutuskan untuk tinggal di rumah dalam menyambut pergantian tahun. Hal itu terlihat dari kamar-kamar hotel yang tak terisi penuh, kendati kalangan hotel telah memberikan potongan harga.(PIN/Indri)