Sukses

'Cinta Terlarang' Guru Cantik dan 2 Siswa, Berawal dari Medsos

Hubungan cinta terlarang kembali lagi terjadi di AS, kali ini antara guru sains yang cantik dan 2 siswa remaja. Semua berawal dari medsos.

Liputan6.com, Chicago - Hubungan cinta terlarang antara guru dan murid di AS kembali terjadi. Kali ini insiden itu melibatkan 2 siswa remaja berusia 17 tahun di Near West Side, Chicago.

June Kendall, seorang guru sains di Urban Prep Academy diduga telah melakukan tindakan asusila dengan 2 siswa dengan mengajak mereka berhubungan badan di dalam kelasnya pada 3 Oktober 2016 lalu. Kendall telah ditangkap pihak berwajib dan menghadapi tuntutan hukum.

Kisah cinta terlarang kepada 2 siswa remaja itu berawal dari media sosial Snapchat. Hal itu dikemukakan jaksa seperti dikutip dari Chicago Tribune, Minggu (9/10/2016). Kendall berteman dengan mereka pada tahun ajaran 2015-2016.

Persahabatan guru berusia 29 tahun dengan 2 remaja itu semakin intim, bahkan menjurus ke arah seksual. Hal itu terjadi, setelah Kendall mengirim foto sensualnya kepada 2 remaja itu secara terpisah.

"Sejalan dengan waktu, persahabatan itu menjurus seksual. Ia mulai mengirim foto-foto vulgarnya kepada 2 siswa itu, dan secara eksplisit Kendall menginginkan hubungan badan kepada keduanya," menurut dokumen pengadilan.

Pada September lalu, akhirnya Kendall tak kuasa menahan hasratnya lagi. Secara nyata ia meminta keduanya untuk berhubungan badan. Insiden dengan murid pertama terjadi pada akhir September 2016.

Pada hari berikutnya, 3 Oktober 2016, guru dan murid itu berkirim pesan tentang pengalaman mereka dan salah satu murid melihat pesan itu. Di hari yang sama, keduanya mengulangi perbuatan tak pantas itu dan seorang saksi mata melihat Kendall dan remaja itu keluar dari ruangan setelah berduaan selama 30 menit.

June Kendall, Guru yang terlibat hubungan terlarang ditangkap polisi (Chicago Police Departement/Chicago Tribune)

Rupanya, pada sore harinya, Kendall bercinta di tempat yang sama dengan murid lain. Terkuak bahwa Kendall dan murid kedua ini juga berkenalan lewat aplikasi snapchat.

Namun, siswa kedua memutuskan melaporkan insiden itu. Demikian pula dengan saksi mata, melaporkan kepada dewan sekolah. Dua hari kemudian, Kendall diciduk.

Menurut harian itu, selama persidangan, Kendall didampingi suami dan ayahnya. Sementara dewan sekolah mengatakan, guru lulusan Drake University itu diskors secara administrasi terkait tindakannya.

"Prioritas utama kami adalah kesejahteraan, keamanan dan pendidikan bagi murid-murid kami," tulis pernyataan Urban Prep. Sekolah persiapan universitas itu kini membayar penyelidik swasta untuk menggelar investigasi internal terkait kasus itu.

Hakim meminta uang jaminan sebesar US$ 100 ribu atau sekitar Rp 1,2 miliar pada persidangan pembuka. Sementara persidangan cinta terlarang  Kendall akan berlangsung minggu depan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kasus Serupa

Ini bukan kali pertama kasus hubungan terlarang antara guru perempuan terjadi di AS pada tahun ini.

Pada Juni lalu, di Maryland, Texas, seorang guru wanita bernama Alexandria Vera dilaporkan ke pihak berwenang atas dugaan kuat memiliki hubungan tak pantas dengan pelajar lelaki berusia 13 tahun. Dari hubungan cinta terlarang tersebut, perempuan cantik itu hamil.

Keluarga pelajar itu menyetujui kehamilan sang guru. Namun, tak demikian dengan aparat.

Menurut New York Post, pihak berwenang kemudian menerbitkan surat perintah penangkapan atas wanita 24 tahun itu atas kasus pelecehan seksual. Vera kemudian menyerahkan diri kepada polisi Montgomery County sehari sesudah terbitnya surat tersebut.

Para murid mengetahui bahwa mereka berdua saling menggoda satu sama lain.

(Kiri) Guru cantik bernama Alexandria Vera. (Kanan) Laura Whitehurst, guru yang terlibat skandal cinta terlarang di sekolah California. (New York Post dan The San Bernardino County DA)

Vera dilaporkan mengakhiri kehamilannya setelah ia dan remaja itu ditanyai oleh dinas perlindungan anak, Child Protection Services, pada Februari lalu. Sang guru kemudian dituduh telah melakukan pelecehan seksual berkelanjutan terhadap seorang anak.

Hal yang sama dilakukan oleh Laura Whitehurst. Guru itu menjadi tersangka pelecehan seksual setelah hubungan terlarangnya diungkap oleh "kekasih" yang juga muridnya.

Siswa dengan inisial Joe BB Doe itu bahkan "dihadiahi" 4,5 juta pound sterling (sekitar US$ 6 juta) atau sekitar Rp 78 miliar, sebagai kompensasi menguak skandal cinta terlarang antara guru dan murid di sekolah tempatnya mengemban studi.

Ia membongkar skandal tersebut dan menggugat pihak sekolah. Ia mengaku mulai bertemu guru bahasa Inggris-nya, Laura Whitehurst, dan melakukan hubungan seksual ketika berusia 16 tahun.

Whitehurst kabarnya juga memiliki teman kencan dengan dua murid lainnya. Ia dipenjara dua bulan setelah melahirkan bayi Doe.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini