Sukses

Langka, Dua Pesawat Terbang Komersial Mendarat Sejajar

Biasanya, pesawat penerbangan komersial melakukan pendaratan secara terpisah karena alasan manajemen risiko.

Liputan6.com, San Francisco - Penerbangan sejajar sejumlah pesawat terbang biasanya dilakukan untuk keperluan pertunjukan akrobatik oleh kelompok seperti Blue Angels atau Red Arrows.

Ternyata, penerbangan komersial juga bisa melakukan penerbangan sejajar. Seorang penumpang penerbangan komersial merekam kejadian langka ketika pesawat terbang yang ditungganginya mendarat sejajar dan seirama dengan pesawat terbang lain. 

Dikutip dari Daily Mail pada Rabu (15/6/2016), pengguna situs video berbagi bernama S Shady mengunggah rekaman peristiwa langka tersebut di bandara internasional San Francisco.

Dalam rekaman pendaratan, tampak sebuah pesawat United Airlines mendarat bersamaan di landasan lain bandara tersebut. Bukan hanya kecepatan pendaratan, tapi waktu pendaratan pun berbarengan.

Walau tampak menakjubkan, seorang pilot yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa walaupun peristiwa dalam tayangan ini 'tidak berbahaya' karena cuaca cerah dan pengaturan ATC, pesawat terbang biasanya mendarat secara terpisah.

Biasanya, pesawat penerbangan komersial melakukan pendaratan secara terpisah karena alasan manajemen risiko. (Sumber cuplikan video S Shady)

Kata sang pilot kepada Daily Mail, "Alasan utama pesawat terbang tidak bersebelahan saat sedang melakukan pendekatan adalah, pertama, terkait turbulensi akibat adanya corong udara, misalnya jika satu pesawat terbang terhempas angin hingga menimpa yang lain."

"Hal tersebut bergantung kepada arah dan kekuatan angin, dan sepertinya bukan masalah dalam kasus ini."

"Alasan lainnya adalah karena jika keduanya sama-sama kehilangan daya mesin pada saat yang sama dan bertabrakan. Ketika kehilangan daya mesin, maka daya dorong dari mesin yang "bagus" menciptakan daya dorong menyamping hingga diluruskan lagi oleh pesawat atau pilotnya."

Bagi banyak orang, pendaratan pesawat dipandang sebagai suatu karya seni.

Yang paling terkenal sekaligus mengerikan sepertinya adalah pendaratan pesawat terbang di pulau Saint Martin, lautan Karibia.

Ketika mendekati bandara internasional Princess Juliana, pesawat terbang harus berada dekat sekali dengan wisatawan yang sedang bersantai di pantai Maho. Pantai Maho terletak di sisi pulau yang menjadi wilayah Belanda.

Pesawat terbang harus melakukan pendaratan dekat sekali dengan pantai supaya bisa segera menyentuh landasan pendek, hanya sekitar 2.200 m. Dengan demikian, bandara ini menjadi tempat favorit menonton pesawat. Bar dan restoran di sekitar bandara bahkan memajang jadwal penerbangan.

Saksikan pendaratan sejajar itu di sini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.