Ini Penampakan 'Arwah' Dokter yang Bunuh Diri di RSJ?

Liputan6.com, Tegucigalpa - Beberapa tempat dicap sebagai lokasi angker dan tak jarang beberapa orang mengklaim melihat penampakan makhluk halus, misalnya saja kuburan, bangunan kuno, pohon rimbun, serta rumah sakit.

Baru-baru ini, sebuah rekaman yang membuat bulu kuduk berdiri berhasil diabadikan oleh seseorang yang sedang berada di sebuah rumah sakit di Honduras. Video tersebut di-posting oleh akun Facebook bernama La Otra Dimensión dan hingga kini telah ditonton sebanyak 1,3 juta kali.

Dalam video tersebut, terlihat sosok misterius yang muncul dari sebuah ruangan dan nampak berkali-kali mengintip ke koridor gelap.

Dikutip dari Daily Mail, Rabu (4/5/2016), menurut kabar yang beredar, bangunan bernama School Hospital Universitario tersebut pernah menjadi tempat bunuh diri seorang dokter.

Arwah dokter tersebut pun diklaim menghantui koridor rumah sakit. Sosok itu juga dikabarkan sering memainkan saklar lampu ketika pasien beristirahat.

Namun, hingga saat ini tak ada penjelasan yang mengatakan apakah sosok misterius tersebut merupakan hantu atau sekedar bayangan orang.

Kejadian tersebut bukanlah salah satu kejadian di mana terlihat penampakan sosok misterius di rumah sakit.

Pada bulan April tahun ini, seorang pria bernama Adam Smith tak sengaja mengambil gambar wajah mengerikan yang terlihat di jendela bekas rumah sakit jiwa Brecon and Radnor Lunatic Asylum di Wales, Inggris.

Rumah sakit jiwa tersebut ternyata sudah lebih dari 15 tahun tak dipakai. Sebelumnya, pada saat Perang Dunia II, bangunan itu juga digunakan sebagai tempat menahan pasukan Jerman.

Saat pandangannya tiba di salah satu jendela, Adam mengaku melihat sesosok bayangan dengan wajah menyeramkan sambil melihat ke luar jendela.(Express.co.uk)

"Mungkin dulunya ia pasien yang melakukan prosedur lobotomi atau pasien perang. Atau bisa jadi seorang tahanan Nazi. Apa pun itu, sosok wajah menyeramkan tersebut membuat saya ketakutan," ujar Adam.

Setelah mengunggah foto tersebut, gambar itu pun merebak di dunia maya.

"Aku mulai mendapat pesan dari penduduk lokal dan anggota dewan untuk menghapusnya, karena ratusan orang berbondong-bondong ke rumah sakit itu untuk mencari hantu," tambahnya.