Sukses

Top 3: Peringatan Makanan dari Room Service Sedot Perhatian

Menikmati sajian makanan di kamar hotel bagi sebagian orang merupakan sebuah kemewahan tersendiri. Tapi jangan pesan 4 jenis makanan ini.

Liputan6.com, Jakarta - Menikmati sajian makanan di kamar hotel bagi sebagian orang merupakan sebuah kemewahan tersendiri. Sehabis check-in, mandi air hangat, selonjoran kaki dan memesan makanan dari layanan room service -- tak perlu masak atau ke luar ruangan.

Demi kemewahan itu, tak jarang para pengujung rela mengeluarkan uang lebih banyak.

Kendati demikian, banyak pula yang berakhir dengan kekecewaan. Entah karena harganya terlalu mahal, terkirim terlalu lama, hingga makanan yang telah dingin dan tidak segar lagi.

Artikel terkait memesan makanan dari layanan room service menjadi berita yang paling diburu oleh pembaca Liputan6.com, kanal Global edisi Jumat (4/3/2016).

Disamping berita tersebut, masih ada dua artikel yang tak kalah menarik. Pembaca juga mengutarakan minatnya kepada kisah seorang balita yang jatuh dari mobil dan selamat serta kelucuan tingkah laku anak-anak untuk bersembunyi dalam permainan petak umpet.

Top 3 Global selengkapnya:

1. Jangan Pernah Pesan 4 Jenis Makanan Ini dari Room Service

Dalam satu tahun, kamar sebuah hotel dihuni oleh lebih dari ribuan orang. (therichest.com)

Di banyak penginapan, minuman berkafein itu disajikan dengan cara mencampur bubuk kopi dengan air hangat. Bukan air mendidih.

Lalu kopi itu diletakkan di termos khusus yang terus dipanaskan dalam jangka waktu lama. Sehingga rasanya sudah pasti berbeda dengan yang diharapkan.

Lebih baik, buat sendiri kopi Anda atau jalanlah sedikit mencari kedai kopi yang menyajikan kopi segar.

 Selengkapnya...

 

2. Ajaib, Balita Selamat Setelah Jatuh dari Mobil

Seorang wanita pengguna jalan raya di Shenze menyelamatkan balita berusia 2 tahun yang terjatuh dari kendaraan van di depannya. (Sumber CCTV via Shanghaiist.com)

Kisah ini sukar dipercaya. Balita dalam rekaman video dashboard secara ajaib bisa selamat, padahal ia terjatuh dari dalam mobil yang ditumpanginya di jalan ramai di Tiongkok.

Dikutip dari Shanghaiist.com pada Kamis (3/3/2016), van yang membawa anak itu sedang berhenti di lampu lalu lintas ketika ia menyelinap keluar dari pintu belakang.

Selengkapnya...

 

3. Aksi 'Gagal' dan Kocak Bocah Main Petak Umpet

Agar tidak terlihat oleh orangtua mereka, seorang gadis cilik masuk ke belakang toilet dengan kepala yang masih terlihat.(Mashable.com)

Permainan masa kecil ini biasanya dimainkan 2 orang atau lebih di luar ruangan. Terkadang perlu juga dibutuhkan insting yang kuat untuk bisa menemukan teman yang sedang sembunyi. Ya betul, petak umpet atau hide and seek.

Dalam permainan ini harus ada 1 orang yang berperan mencari teman-temannya yang bersembunyi. Tapi ia harus pejamkan mata lalu berbalik menghadap tembok atau pohon sambil berhitung sampai 10.

Banyak tempat yang bisa dijadikan tempat persembunyian. Saking kreatifnya, seorang anak bisa bersembunyi di balik boneka buaya, di balik tiang, atau menutupi kepalanya dengan selimut tanpa ketahuan. Lucu bukan?

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.