Sukses

Top 3: Ramalan Warna Air Seni Ini Paling Hits

Dengan melihat air seni, Anda bisa tahu kapan harus lebih banyak minum.

Liputan6.com, Jakarta - Dengan melihat air seni, Anda bisa tahu kapan harus lebih banyak minum, dan kapan Anda harus berkunjung ke dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Arti dari warna air seni pun ternyata menjadi hits di kanal Global Liputan6.com edisi Kamis (18/2/2016).

Selain itu berita lain yang menarik perhatian adalah sosok mengerikan diduga hantu yang muncul di tengah konser dan benda mirip rambut 'teror' warga kota terpencil di Australia.

Selengkapnya dalam Top 3 Global berikut ini:

1. Arti di Balik Ramalan Warna Air Seni dan Kesehatan

Ternyata, warna air seni bisa 'meramalkan' kesehatan kita.

Warna air seni kita bisa berubah-ubah, terutama dari seberapa banyak Anda minum, dan makanan yang sudah Anda makan. Bisa juga karena obat.

Air seni yang normal berwarna kuning. Namun, di kondisi tertentu, bisa juga warnanya berubah menjadi lebih pekat dan kecokelatan, bahkan menjadi biru atau merah! Mengapa?

Baca selengkapnya di sini...


2. Penampakan Mengerikan Muncul di Tengah Konser, Hantu?

Hantu diduga adalah seorang wanita yang menolak bangunan pada 1912 untuk diroobohkan. (dailystar.co.uk)

Sebuah gambar mengerikan memperlihatkan sosok perempuan yang diduga hantu, tertangkap kamera sedang melayang di belakang band musik yang sedang manggung.

Menurut laporan, penampakan tersebut kemungkinan adalah salah seorang kakak-beradik dari masa lalu, yang dulu menolak pembongkaran bangunan yang berdiri pada tahun 1912.

Sesosok wanita berpakaian hitam itu tertangkap kamera Chris Healy, 37 tahun, sedang melayang di belakang penyanyi Jonathan Watkiss.

Selengkapnya di sini...

 

Tanaman sejenis rumput itu bahkan membumbung tinggi hingga menutupi atap rumah warga.(BBC.com)

Seperti air bah, tumpukan tumbleweed menenggelamkan ratusan rumah di Wangaratta, sebuah kota kecil di timur laut Victoria, Australia. Tanaman sejenis rumput itu bahkan membumbung tinggi hingga menutupi atap rumah warga.

Tanaman ini biasanya dapat ditemukan di tempat-tempat yang beriklim panas dan padang pasir. Namun karena pertumbuhannya yang sangat pesat, membuat warga frustasi. Mereka menjulukinya 'hairy panic' karena bentuknya mirip rambut yang kusut.

Baca selengkapnya di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.