Demi Selamatkan Sopir Truk, Warga Bentuk Rantai Manusia

Liputan6.com, Bedford - Melihat pengemudi truk mengalami kecelakaan lalu lintas, sekelompok orang yang tak saling kenal bahu membahu membentuk rantai manusia demi menyelamatkan korban di dalam.

Dikutip stasiun WTAE pada hari Kamis (28/1/2016), para pengemudi kendaraan bermotor ini saling mengunci lengan satu sama lain untuk menarik pengemudi truk gandeng bergelantungan di tepi jurang 32 kilometer di timur kota Bedford, negara bagian Pennsylvania.

"Keadaan ketika itu kacau dan berbahaya. Truk mengeluarkan asap, bahan bakar solar mengalir, dan puing di mana-mana. Namun orang-orang sepertinya tidak takut, dan bergegas keluar dari kendaraan untuk menolong," ungkap Arlyn Satanek, seorang saksi mata.

Satanek, seorang pengemudi truk berpengalaman, mengaku belum pernah melihat hal seperti itu sebelumnya.

Jumat malam lalu, salju turun sedikit demi sedikit hingga akhirnya jalan-jalan menebal, termasuk jalan layang Pennsylvania Turnpike.

Para pengemudi truk memberikan kabar melalui radio untuk mengemudi perlahan. Satanek menyadari bahwa keadaannya terlalu berbahaya untuk melanjutkan perjalanan.

“Pada saat itu saya menginjak rem dan berharap tidak lepas kendali. Saya melihat truk di depan sudah tergelincir hingga memotong dua jalur, terjerumus ke dalam jurang.”

Truk tersebut merusak rel pembatas jalan sepanjang 800 meter. Puing bertebaran dan bahan bakar melapisi jalanan.

Satanek mengatakan bahwa pengemudi terjebak di dalam ruang sopir dan dalam hitungan detik sejumlah pengemudi berhenti untuk menolong.

"Semua orang menyadari pada saat itu bahwa mereka harus mengeluarkannya. 'buat rantai manusia, kita keluarkan dia segera!' itu yang kudengar. Sungguh menakjubkan," ungkapnya.

"Pada saat itu saya yakin mereka akan selamatakan dia, dan saya harus mengambil foto untuk mengabadikan momen ini."

“Saya tidak tahu nama dan tampang mereka. Saya hanya bisa mengatakan bahwa mereka membuat keadaan menyeramkan menjadi sedikit lebih baik dengan membantu seseorang yang benar-benar membutuhkan pertolongan.”

Satanek sekilas melihat pengemudi kesakitan, tapi masih dalam keadaan hidup. Menurut kabar ia kini masih dalam perawatan dan berangsur pulih.