Sukses

Tren Riasan 'Mabuk' : Suntik Lemak 'Menawan' ke Mata

Tren aneh muncul, membengkakkan bagian bawah mata untuk efek seakan habis pesta pora dan minum alkohol semalaman.

Liputan6.com, Jakarta - Mata sembab dan bengkak umumnya dihindari kaum wanita. Tak ada yang ingin terlihat seperti habis menangis atau lebih buruk lagi, berpesta semalaman.

Namun, awal tahun ini muncul tren mata 'hangover'. Kaum wanita beramai-ramai menyuntikkan lemak di bawah kulit bagian bawah mata, mengakibatkan efek mata bengkak. Untuk efek maksimal, riasan lengkap dikenakan.

Dikutip news.com.au, Kamis (21/1/2016) tren ini disebut 'aegyo sal', diterjemahkan menjadi 'lemak menawan' dalam bahasa Korea, dan dengan segera menyebar ke seluruh dunia.

Ahli rias mengunggah foto sebelum dan sesudah melakukan prosedur. (foto: The Sun)

Dengan membengkakkan bagian bawah mata, kaum wanita membuat diri mereka terlihat seakan habis berpesta pora malam sebelumnya. Mereka yang mengikuti tren ini juga mengaku, 'kantung mata' ini bisa memperjelas kilauan di mata, dan memberi ilusi penampilan lebih muda.

Tren ini mulai populer di budaya Barat, dan ahli operasi kosmetik melaporkan peningkatan permintaan prosedur suntik kulit sekitar mata.

Ahli bedah kosmetik yang berbasis di Cheshire, Dr Jonquille Chantrey, memperhatikan ada peningkatan permintaan dari klien yang meminta filler hyaluronic acid untuk di bagian bawah matanya.

Namun, ada resiko yang mengintai di balik prosedur aegyo sal. Ahli bedah kosmetik memperingatkan, menyuntikkan kelopak mata akan mempercepat proses penuaan. Ironis jika mengingat tujuan awal yang ingin dicapai.

Ada cara yang lebih tak berbahaya untuk mendapatkan efek mata bengkak ini, dengan kosmetik.

Jika menganggap operasi terlalu beresiko, efek serupa bisa didapat dengan kosmetik. (foto: The Sun)

Untuk memberi efek bengkak di bawah mata, Anda bisa menggunakan eyeshadow atau eyeliner warna gelap, yang diaplikasikan di bawah mata.

Alternatifnya, tak perlu menutupi bagian bawah mata dengan concealer setelah minum-minum dan berpesta pora semalaman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini