Sukses

Kembang Api Meledak, Pesta Malam Tahun Baru Bak 'Medan Perang'

Suara sorak-sorai itu beralih menjadi jeritan, tak lama setelah ledakan besar menimbulkan percikan api ke arah penonton.

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Pesta kembang api pada perayaan tahun baru seharusnya penuh dengan suka cita. Namun tak demikian dengan yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil -- yang begitu mendebarkan.

Dalam rekaman video yang beredar, terlihat bagaimana adegan mengerikan ketika kembang api di ajang Rio das Ostras, yang meledak di angkasa tiba-tiba menyala di darat -- di tengah kerumunan warga. Suara kepanikan pun pecah, orang pun terlihat berlarian.

Rio das Ostras merupakan bagian dari negara bagian Rio de Janeiro dan memiliki populasi lebih dari 100.000 orang.

"Ratusan orang mengungsi, sementara 10 lainnya dibawa ke rumah sakit karena menderita luka bakar," demikian diberitakan Daily Mail, Selasa (5/12/2015).

Adegan pesta tahun baru itu diawali dengan kerumunan orang di Praca da Baleia atau 'Whale Square'. Terlihat mereka bersorak, ketika kembang api berbentuk roket yang menimbulkan percikan berwarna cerah itu menerangi langit malam di atas kepala mereka.

Tapi suara sorak-sorai itu beralih menjadi jeritan, tak lama setelah ledakan besar menimbulkan percikan api ke arah penonton. Orang-orang kemudian mulai menjauh, saat kembang api terus meledak pada level yang mengkhawatirkan.

Letupan-letupannya mulai terpental ke segala penjuru.

Rekaman video pun terlihat tak fokus karena si perekam menjauh dari lokasi. Sementara orang-orang melindungi wajah, ketika kembang api melewati sekelompok orang berteriak.

Si operator kamera pun kembali merekam kamera dari jarak aman, meski rekamannya menyerupai ledakan dari adegan perang.

Para pengunjung yang datang ke lokasi tersebut untuk merayakan tahun baru pun bersembunyi di balik kotak kayu dan mobi -- melindungi diri dari bahaya ledakan kembang api.

Pejabat dewan sedang menyelidiki penyebab insiden tersebut, sejauh ini diduga kuat insiden tersebut terjadi akibat masalah pada bahan peledak, dan bukan kesalahan manusia.

Belum ada laporan resmi yang dipublikasikan terkait musibah tersebut, tetapi produsen kembang api terancam dikenai sanksi hukum.

Sebelumnya, ledakan diduga akibat percikan kembang api juga dilaporkan terjadi di Hotel Address, Dubai, Uni Emirat Arab. Tak jauh dari gedung tertinggi di dunia saat ini, Burj Khalifa. 

Kebakaran bangunan tersebut mengakibatkan 16 orang terluka.

Berikut rekaman selengkapnya:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.