Sukses

7 Tren Rambut 2015 yang Sulit Terlupakan

Berikut adalah tren rambut yang paling terkenang selama tahun 2015 ini!

Liputan6.com, Jakarta Tren rambut, seperti halnya 'tren' lainnya, ada yang bertahan, ada yang hilang, namun tetap terkenang.

Sepanjang 2015, berbagai tren rambut bermunculan. Ada beberapa yang walau mungkin tak seberapa enak dipandang, namun berkesan karena keunikannya.

Bukan hanya kaum wanita, kaum pria pun juga kerap menghadirkan tren tak diduga, seperti konde pria (man bun). Dikutip Oddee, Senin (14/12/2015), berikut adalah 7 tren rambut paling unik selama tahun 2015!

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

Akar Rambut 'Pelangi'

Gaya ini kurang lebih lawan dari ombre. Jika gaya rambut ombre mewarnai hanya di ujung rambut yang memudar ke arah akar, model ini memberi warna di akar rambut dan memudar menuju ujung rambut.

Ini gaya yang cocok bagi yang ingin rambut warna berbeda, namun tak siap berkomitmen mewarnai keseluruhan rambut.

3 dari 8 halaman

'Man bun'

Konde untuk pria yang sering disebut man bun digemari kaum pria gondrong selama beberapa waktu.

Kini, bagi kaum pria yang ingin model rambut ini namun memiliki rambut yang kurang panjang, dijual juga man bun yang bisa dilepas-pasang.

Harganya bervariasi dari $9,99 hingga $65,34 di Groupon, dan dilaporkan laku keras.

4 dari 8 halaman

Akar Glitter

Warna rambut asli sudah terlihat di akar rambut, tapi belum punya waktu untuk mewarnai ulang? Solusinya, tutupi warna rambut asli dengan glitter.

Tren menutupi akar rambut dengan glitter merebak di Instagram beberapa waktu lalu, dan masih diaplikasikan.

Karen Wiggins, penata rambut dari New Jersey memberi panduan mudah menambahkan 'kilau' di penampilan: Campur glitter dengan gel bening tak lebih dari 2,5 cm mulai dari garis belahan rambut. Bisa diaplikasikan dengan kuas perias wajah bekas atau dengan jari.

Bagian paling merepotkan dari gaya ini adalah sifat glitter yang mudah lepas, sehingga jika mengaplikasikannya, glitter sangat berisiko 'rontok' di berbagai tempat seperti kamar tidur dan kamar mandi.

5 dari 8 halaman

Rambut 'Lukisan Pasir'

Rambut dengan warna 'tidak natural', seperti hijau, biru atau ungu sudah merebak tren-nya selama beberapa tahun lalu. Namun, tahun 2015 ini, rambut dengan dua warna berbeda atau lebih merebak popularitasnya.

Warna-warna berbeda membuat rambut pemilik terlihat seperti gambar pasir berwarna, sehingga disebut 'sand art hair' atau 'rambut lukisan pasir'.

Merek cat rambut Pravana bahkan menawarkan cat rambut dengan formula spesial yang disebut Vivids Locked-In. Penata rambut bisa mewarnai satu jumput rambut dengan warna berbeda, namun satu warna dan warna lainnya tak tercampur.

6 dari 8 halaman

Warna Rambut Mengalir

Tren 'rambut mengalir' mulai diminati baru beberapa bulan terakhir.

Dimulai dari KL Christoffersen dari Cheeky Strut Salon Grand Rapids, Michigan, AS, keunikan rambut dimulai dari teknik mewarnainya.

Helai-helai rambut dipisah-pisahkan di permukaan datar dan direbak seperti kipas. Tiap helainya diwarnai dengan warna lembut, yang menyatu dengan warna rambut asli.

Christoffersen menjelaskan mengenai tekniknya: "Karena helai rambut direbak, saya bisa memperhatikan tiap helai dan membuat warna rambut seakan 'meleleh dari atas ke bawah'. Ditambah lagi, bagaimanapun cara klien membuat belahan rambut, warnanya multidimensional dan dibuat khusus, karena Anda bisa melihat keseluruhannya."

7 dari 8 halaman

Tato Rambut

Tren tato rambut dimulai oleh Kylie Jenner, anak bungsu keluarga Kardashian-Jenner sejak ia tampil di publik dengan gaya rambut ini mulai Oktober 2015.

Tato khusus rambut dijual di berbagai toserba AS, dengan harga mulai US$4,99. Cara pengaplikasiannya tak jauh berbeda dengan tato sementara untuk kulit.

8 dari 8 halaman

Rambut 'Nenek'

Rambut 'nenek' sudah diincar sejak awal 2015, dan hingga kini, tren-nya tak juga surut.

Kaum wanita maupun pria beramai-ramai mengincar warna rambut abu-abu. Menarik, sebab sejak beberapa dasawarsa lalu, para orang lanjut usia justru menutupi warna rambut mereka jika sudah memutih.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.