Sukses

Pengungsi Lembah Swat Mulai Kembali

Pemerintah Pakistan mulai mengembalikan sekitar dua juta pengungsi yang terusir dari rumah mereka lantaran kecamuk perang di Lembah Swat.

Liputan6.com, Jalozai: Pemerintah Pakistan mulai memulangkan sekitar dua juta pengungsi yang terusir dari rumah mereka lantaran kecamuk perang di Lembah Swat, Senin (13/7). Sebelumnya, pemerintah Pakistan telah memastikan daerah mereka telah bersih dari militan Taliban.

Kebanyakan dari para pengungsi tersebut kembali bersama keluarga atau rekan mereka. Namun sekitar 300 ribu pengungsi lagi memutuskan untuk menetap di tenda-tenda pengungsian. Masalah pengungsi masih menjadi isu yang sulit bagi pemerintah Pakistan. Sebab, sebagian besar dari mereka tidak memiliki pekerjaan ditambah panen yang gagal pascakecamuk perang di daerah Lembah Swat.

Segala kesulitan itu membuat mereka banyak mengharapkan bantuan dari pemerintah atau pihak luar. "Kita sangat berharap pada pemerintah untuk membantu karena kami tidak memiliki pekerjaan," ujar Ali Said, salah seorang pengungsi. Bahkan, sejumlah keluarga pengungsi menyatakan tidak akan kembali sebelum pemerintah memberikan bantuan sebesar 25.000 rupee atau sekitar 306 dolar seperti yang dijanjikan sebelumnya.

Rakyat yang tinggal di kawasan Lembah Swat terpaksa mengungsi karena perang yang terjadi antara militer Pakistan dengan Taliban. Pakistan, yang akhirnya menguasai Lembah Swat, mengaku melakukan serangan untuk memerangi teroris di utara negara itu.(ANS/Reuters)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.