Sukses

Hiu 'Sofa', Hewan dari Kedalaman Laut yang Menggelikan

Hiu baru ditemukan. Wujudnya yang tidak menarik ataupun mengintimidasi pun spesies ini menjadi sorotan.

Liputan6.com, Edinburgh - Ada sesuatu mengerikan mengenai kedalaman laut yang gelap-- jangkauan jauh dari manusia, menambah kesan misterius sebagai dunia yang berbeda.

Sesungguhnya, makhluk-makhluk yang bernaung di kedalaman laut sering kali ditemukan dengan wujud yang tak biasa. Contohnya hiu 'sofa' yang baru-baru ini ditemukan di Skotlandia.

Spesies ini tidak mengerikan seperti hiu pada umumnya, namun sebaliknya, menggelikan-- sampai namanya pun kurang lebih merupakan ejekan. Hiu langka yang juga dikenal dengan 'false catshark' ini, ditemukan oleh tim riset dari program Scottish Shark Tagging dekat pulau Barra dan St Kilda yang terpencil.

Bentuk tubuh hewan yang menggelambir dianggap mirip dengan kulit sofa, dan tak mengherankan spesies ini disebut 'hiu sofa'. Nama serupa juga sudah disandang oleh blobfish sebagai hewan terjelek di dunia.

Menarik jika dipikir bagaimana penampilan hewan yang terkenal melalui film Jaws itu bisa dijadikan bahan guyonan-- mengingat hiu adalah hewan predator dengan gigi yang membuat orang merinding ketakutan.

Akankah si hiu menandingi blobfish menjadi spesies terjelek? (foto: metro.co.uk)

Hiu sofa yang baru ditemukan menjadi yang kedua dari spesiesnya dalam dekade terakhir ini.

"Saya kaget ketika hiu ini diangkat ke kapal kami," ungkap biologis kelautan Francis Neat dikutip Metro.co.uk.

"Kami langsung mengukur dan menimbang beratnya sebelum dilepas kembali ke air. Kami belum pernah melihat hewan seperti ini dalam 10 tahun terakhir. Tak aneh bagi penduduk Skotlandia, namun makhluk ini menarik untuk dilihat-- berbentuk besar dan tampak kendur. Mirip perabot sofa empuk yang terabaikan."

Hiu yang ditemukan berjenis kelamin betina memiliki berat hampir 60 kg. Namun ini bukan apa-apa. Spesies ini bisa tumbuh hingga tiga meter, dan mencapai bobot 125 kg. (Ikr/Rcy)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.