Sukses

27-9-2001: Penembakan Massal dan Bunuh Diri di Gedung DPR Swiss

Akibat kejadian itu, 15 orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka. Puluhan anggota dewan trauma gara-gara melihat insiden tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Pada 27 September 2001, Swiss diguncang aksi penembakan di gedung DPR lokal di Zug, Swiss. Seorang pria bersenjata merangsek masuk ke dalam ruang parlemen dan mengamuk sekitar pukul 10.30 pagi. Melontarkan peluru ke mana saja, di saat para wakil rakyat sedang bertugas.

Akibat kejadian tersebut, sebanyak 15 orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka. Puluhan anggota dewan trauma gara-gara melihat insiden tersebut.

Dalam aksinya, pelaku bernama Friedrich Leibacher tersebut mengenakan semacam baju polisi. Ia membawa assault rifle atau senapan serbu, pistol, dan granat.

Leibacher melontarkan ucapan sumpah serapah saat beraksi. Mengelilingi gedung DPR dan menembaki siapa saja yang ia lihat.

"Aku saat itu sedang di luar. Melihat pelaku menembaki sekitar. Ini sangat menakutkan," ujar seorang saksi mata, seperti dilansir BBC.

Pelaku berusia 57 tahun itu kemudian melempar granat dan meledakkan sejenis bom kecil di gedung parlemen. Tak terduga, beberapa saat kemudian, ia bunuh diri. Ia menembak diri sendiri.

Diduga kuat, Leibacher melakukan aksinya lantaran geram dengan pejabat dewan yang mengurus transportasi di kawasan Zug. Pelaku diketahui telah bersengketa dengan pejabat tersebut dan seorang sopir bus selama dua tahun. Konflik tersebut diketahui belum berakhir hingga berbuah aksi penembakan.

Menanggapi kejadian ini, Presiden Swiss kala itu, Moritz Leunberger mengatakan pihaknya akan memperbaiki prosedur keamanan gedung pemerintah. "Saya sungguh terkejut. Sulit berkata sepatah kata pun. Demokrasi dan kebebasan kita kini dipertanyakan," ujar dia.

Selain itu, Pemerintah Swiss juga mulai mengkaji ulang kepemilikan senjata api oleh pihak swasta atau personal, yang pada akhirnya penggunaan senjata tersebut diperketat untuk menghindari kejadian serupa.

Sejarah lain mencatat pada 27 September 2012, pernah terjadi penembakan massal di Mineapolis, Minnesota, Amerika Serikat. Seorang pria menembaki orang sekitar di sebuah kantor pemerintah, hingga mengakibatkan 6 orang tewas dan 2 orang terluka. Pelaku kemudian bunuh diri. (AdoVra)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini