Detik-detik Bocah Terlindas Mobil - Penerjun Tersangkut Pesawat

Liputan6.com, Shandong - Kamera pengawas di China kembali merekam peristiwa mencengangkan. Video itu memperlihatkan detik-detik seorang bocah di Provinsi Shandong, China terlindas mobil saat tengah bermain di depan rumahnya. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (25/8/2014).

Beruntung bocah tersebut selamat tanpa luka berat setelah dengan cepat menundukkan badannya di kolong mobil yang tengah berjalan. Bocah tersebut hanya mengalami beberapa luka gores akibat terkena bagian bawah mobil.

Di tempat lain, seorang penerjun payung dari pasukan militer Meksiko nyaris celaka dalam sebuah latihan. Saat terjun dari pesawat, salah satu talinya tersangkut pada kabel bagian belakang pesawat, sehingga sang penerjun berputar-putar tanpa kendali.

Belum jelas bagaimana penerjun tersebut diselamatkan. Dikabarkan, sang penerjun telah dirawat di rumah sakit dan keadaannya membaik setelah peristiwa tersebut.

Sementara di Kota Donetsk, belasan tahanan perang Ukraina dipawaikan oleh pemberontak pro-Rusia. Arak-arakan itu dilakukan saat Ukraina tengah menggelar peringatan kemerdekaan ke-23 dari Uni Soviet.

Sejumlah warga yang menonton arak-arakan itu pun turut menghina para tahanan. Para separatis pro-Rusia ini menegaskan bahwa pihaknya tidak takut pada ancaman pemerintah Ukraina.

Sementara itu, pesisir pantai West Coast di Amerika Serikat tengah terinvasi oleh velella velella. Velella velella merupakan sejenis mahluk bercangkang berwarna biru yang mirip ubur-ubur. Mahluk itu pemakan daging dan bisa menyengat, namun tidak berbahaya bagi manusia.

Biasanya velella velella berada di perairan yang cukup dalam. Namun beberapa pekan belakangan ini, miliaran mahluk tersebut tersapu ombak ke sejumlah pantai di Amerika Barat dari California Bagian Selatan hingga British Kolombia. (Yus)

Baca juga:

ISIS Tuntut Pembebasan Wanita Ini ke AS Sebelum Penggal Wartawan

Konvoi Truk Rusia Kembali dari Ukraina

Kamboja Ekspor Tikus Sawah 'Rasa Daging Babi' ke Vietnam