Sukses

Bikin Organisasi Mirip Mafia, Konglomerat Tiongkok Dihukum Mati

Liu Han menduduki ranking ke-148 dalam daftar orang-orang kaya China pada 2012 versi Forbes.

Liputan6.com, Sichuan - Liu Han, taipan Tiongkok yang diduga punya hubungan dengan mantan kepala keamanan Zhou Yongkang, divonis mati oleh pengadilan.

Pengadilan Provinsi Hubei menyatakan, Liu Han dan saudaranya Liu We bersalah "mengorganisasi dan mengepalai organisasi kriminal bergaya mafia, serta melakukan pembunuhan," demikian dilaporkan kantor berita Xinhua, seperti dimuat BBC, Jumat (23/5/2014).

Dua terdakwa termasuk dalam kelompok 36 orang yang didakwa dengan tuduhan serupa.

Pemidanaan terhadap Liu Han diyakini sebagai bagian dari pemberantasan korupsi besar-besaran yang terkait dengan jaringan Zhou Yongkang.

Putusan pengadilan juga menyatakan bahwa Liu Han dan kelompoknya "dengan cara yang terorganisir diperoleh keuntungan finansial melalui kegiatan ilegal."

Mereka juga telah berkali-kali "melakukan pembunuhan, memicu bahaya, dan menahan orang di luar hukum."

Putusan pengadilan juga menyebut, para terdakwa, dengan mengandalkan 'perlindungan' dan kolusi para pegawai pemerintah, "secara ilegal mengontrol mesin permainan (judi)  di Guanghan, Provinsi Sichuan."

Liu, yang pernah mengepalai konglomerasi tambang Sichuan Hanlong Group menduduki ranking ke-148 dalam daftar orang-orang kaya China pada 2012 versi Forbes. Perusahaannya dulu pernah mengambil alih perusahaan tambang asal Australia Sundance Resources Ltd.

Presiden Xi Jinping memimpin gerakan pemberantasan korupsi yang telah menjerat berbagai politisi dan pengusaha. Sebagian besar kasus kejahatan dan korupsi di Sichuan diyakini terkait dengan Zhou Yongkang, mantan kepala keamanan Tiongkok.

Sichuan merupakan markas bagi Zhou yang diduga sebagai otak dari pusat skandal korupsi terbesar selama enam dekade terakhir, demikian kata sumber pada Reuters. Sumber tersebut mengatakan Liu merupakan salah satu rekan bisnis Zhou Bin, anak tertua Zhou Yongkang.

Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa pejabat dari provinsi Sichuan terkait dengan Zhou Yongkang diawasi.

Zhou adalah sekretaris partai di provinsi Sichuan sebelum menjadi kepala Departemen Keamanan Publik China pada 2003. Ia mengepalai kepolisian, pengadilan dan mata-mata kepolisian.

Zhou Yongkang dipandang sebagai pemimpin garis keras dan dikait-kaitkan dengan Bo Xilai, seorang petinggi partai yang karismatik dan yang kejatuhannya dari kekuasaan tahun ini menimbulkan skandal nasional. (Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.