Sukses

Dunia 60 Detik

Unjuk rasa anti-Presiden Pervez Musharraf yang digelar para pengacara di Karachi, Pakistan berlangsung ricuh. Keributan terjadi saat pengunjuk rasa bentrok dengan polisi yang membubarkan massa dengan tembakan gas air mata.

Pengacara di Paksitan Menuntut Musharraf Mundur

Liputan6.com, Karachi: Unjuk rasa anti-Presiden Pervez Musharraf kembali digelar para pengacara di Karachi, Pakistan, Kamis (21/2). Aksi ini berlangsung ricuh setelah pengunjuk rasa bentrok dengan polisi yang membubarkan massa dengan tembakan gas air mata. Para pengacara ini berdemonstrasi menuntut Musharraf mundur dan membebaskan sejumlah hakim agung yang ditahan, serta menegakkan kebebasan lembaga peradilan. Warga Brasil Lindungi Perusahaan Pembalak Hutan

Tailandia: Sekitar dua ribu orang tumpah ruah di jalanan Kota Tailandia, Brasil. Mereka memblokade jalan untuk menghalangi agen federal yang ingin membongkar kasus pembalakan hutan di kawasan itu. Belasan orang dilaporkan terluka setelah polisi membalas serangan warga dengan tembakan gas air mata.

Ratusan Orang di Nairobi Menyerang Minibus

Nairobi: Ratusan orang menyerang minibus yang dipenuhi penumpang di Nairobi, Kenya. Aksi ini dipicu ulah polisi yang menangkap puluhan warga terkait insiden yang terjadi di kawasan Mathare pasca-pemilu 27 Desember lalu. Warga yang mengamuk menganggap polisi bersikap tidak adil dalam penahanan warga. Banjir di Ekuador Semakin Meluas

Ekuador: Banjir yagn melanda kawasan Ekuador Barat menyebabkan satu orang tewas dan tiga ribu lainnya terpaksa mengungsi. Meluasnya banjir diikuti bencana longsor memaksa pemerintah Ekuador mengumumkan status darurat bencana. Banjir yang dipicu hujan deras selama beberapa hari membuat puluhan ribu warga kehilangan tempat tinggal.(IAN)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.