Sukses

Suriah Mendukung Program Nuklir Iran

Suriah menyatakan dukungan terhadap program nuklir Iran. Amerika Serikat bersama Prancis, Inggris, dan Jerman mendesak IAEA menggelar pertemuan darurat untuk menyeret Iran ke Dewan Keamanan PBB.

Liputan6.com, Damaskus: Presiden Suriah Bashar Assad secara resmi menyampaikan dukungan atas program nuklir Iran. Dukungan ini disampaikan Assad secara langsung kepada Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Suriah, Kamis (19/1).

Menurut sejumlah pengamat, pertemuan yang berlangsung di Damaskus itu akan lebih mempererat konsolidasi aliansi Iran-Suriah menyusul tekanan Amerika Serikat kepada dua negara itu. Suriah sendiri telah menjadi sekutu bagi Iran sejak pecah perang Iran-Irak yang berlangsung 1980-1988.

Selain masalah nuklir, kedua negara itu juga sepakat mendukung kampanye militer Hizbullah untuk mengusir Israel dari wilayah Lebanon.

Sikap keras Iran untuk meneruskan program pengembangan nuklir telah memicu keprihatinan sejumlah negara Eropa dan AS. Bersama Prancis, Inggris, dan Jerman yang tergabung dalam tiga negara Eropa, AS telah mendesak Badan Atom Internasional (IAEA) menggelar pertemuan darurat 2 Februari mendatang. Pertemuan ini sebagai dasar pengajuan kasus Iran ke meja Dewan Keamanan PBB [baca: Negara Barat Akan Mengadukan Iran kepada PBB]. Sementara itu, saat menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Prancis, Douste Blazy, di Moskow, Rusia, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menyerukan agar penyelesaian masalah Iran ini tetap dilakukan dengan persuasif, bukan kekerasan [baca: Soal Nuklir, Rusia Mendukung Iran].(IAN/Wir)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini