Sukses

Bom Mobil di Baghdad Menewaskan 25 Orang

Ledakan bom bunuh diri dengan menggunakan mobil terjadi di jalanan Kota Baghdad, Irak, ketika pasukan militer AS sedang membagikan permen kepada anak-anak. Ledakan itu menewaskan 25 orang.

Liputan6.com, Baghdad: Sebuah ledakan bom bunuh diri dengan menggunakan mobil menghantam pasukan militer Amerika Serikat yang sedang membagikan permen kepada kerumunan anak-anak di jalanan Kota Baghdad, Irak, Rabu (13/7). Ledakan itu menewaskan 25 orang yang kebanyakan di antaranya anak-anak dan seorang tentara AS. Sementara belasan orang lainnya terluka, termasuk tiga tentara AS.

Ratusan bandit menyerang sebuah desa di Turbi, Marsabit, Kenya. Serangan itu mengakibatkan 45 orang warga desa tewas dan sebagian di antaranya adalah anak-anak. Pasukan keamanan Kenya langsung memburu para bandit tersebut. Sebanyak 16 bandit berhasil ditembak mati, namun sebagian besar di antaranya berhasil melarikan diri ke Etiopia.

Polisi Inggris masih menyisir bukti-bukti peledakan Bom London di lokasi ledakan. Sebelumnya pemerintah Inggris menyatakan telah berhasil menemukan empat orang tersangka pelaku Bom London, tiga di antaranya warga Inggris keturunan Pakistan.

Pemerintah Australia akan segera mengirimkan 150 pasukan militer elitenya ke Afghanistan pada bulan September mendatang. Kebijakan itu dilakukan untuk membantu militer AS memberantas gelombang kekerasan yang mulai menguat di Afghanistan.

Disneyland Florida, Amerika Serikat, ditutup sementara oleh pihak keamanan setempat untuk alasan keamanan. Penutupan dilakukan akibat seorang remaja asal Inggris mengalami serangan jantung setelah naik sebuah wahana luncur.(ZIZ/Uri)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.